Kepala Bidang Penindakan dan Sarana Operasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Khusus Karimun Agus Wahyono menuturkan, penangkapan terakhir pada Selasa (30/7/2013). Patroli Bea dan Cukai menangkap kapal Sely VI.
"Di kapal ditemukan 1.750 kantong bawang merah," ujarnya, Rabu (31/7/2013) di Karimun, Kepulauan Riau.
Kapal itu datang dari Malaysia menuju Bengkalis, Riau. Saat diperiksa, awak kapal tidak bisa menunjukkan dokumen apapun. Padahal, kapal bergerak dari luar negeri.
"Sementara kerugian negara ditaksir Rp 150 juta," ujarnya.
Agus mengakui intensitas penyelundupan bawang dan pakaian bekas melonjak menjelang Lebaran. Dalam sebulan terakhir, sudah empat kali penyelundupan bawang dan pakaian bekas digagalkan.
"Harga bawang di dalam negeri relatif tinggi dan kebutuhan banyak. Ada pihak-pihak yang berusaha memanfaatkan kondisi itu," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.