BANDUNG, KOMPAS.com — Unggahan foto Wali Kota Bandung Ridwan Kamil bersama Ariel "Noah" mendapat kritikan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).
KPAI menilai, seorang pejabat tak patut berpesta dengan salah seorang figur yang terlibat kasus pornografi, korupsi, dan narkoba.
Menanggapi hal itu, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengaku tak mempermasalahkan kritikan yang dilontarkan oleh Ketua KPAI Asrorun Niam.
"Kritikan pasti diterima, diperhatikan, jadi enggak ada masalah. Hanya tidak ada maksud apa pun karena saya tahu namanya Ariel sudah berasimilasi baik di masyarakat, mencoba menjadi teladan dan contoh lagi," tutur Emil, sapaan akrabnya, saat ditemui di Hotel Papandayan Bandung, Rabu (14/9/2016).
Baca juga: Ariel ‘Noah’ Ikut Bantu Merancang Sirkuit di Bandung
Emil berpendapat, setiap orang mempunyai kisah kurang baik pada masa lalunya. Namun, sebagai warga harus menghargai komitmen Ariel yang kini sedang berupaya memperbaiki kehidupannya.
"Setiap orang punya kesalahan di masa lalu, setiap orang punya cerita di masa lalu, yang penting kan masa kini dan masa depannya, komitmennya itu yang kita hargai dan dukung," ujar Emil.
"Tetapi, kalau ada kritikan dianggap kurang, itu jadi perhatian saya. Poinnya, saya tidak ada maksud, orang yang punya masalah di masa lalu tetap harus diberi kesempatan memperbaiki hidupnya. Kalau Ariel bersemangat ingin jadi contoh yang baik kita dukung," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.