Hal itu menjadi salah satu rekomendasi dari rapat koordinasi Kepolisan Resor Lhokseumawe dengan tokoh lintas agama di Mapolres Lhokseumawe, Minggu (18/10/2015).
Dalam pertemuan itu hadir Kepala Polres Lhokseumawe AKBP Anang Triarsono, Wakapolres Isharyadi, Kabag Ops Eko Purwanto, dan Pasi Ops Kodim 0103/Aceh Utara Ikwan Arifin.
Hadir juga Ketua Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Tgk Asnawi Abdullah, Zainal Juntak (HKBP), Aguslim (Katolik), Bestari Lautani (Vihara Buddha), Betty Isabella (HKBP), dan Shinta Falensya (GMI).
Dalam rapat itu pun disepakati agar seluruh pusat keramaian juga dipasangi kamera pengawas.
Selain itu, tokoh lintas agama sepakat menghormati perbedaan keyakinan antarumat beragama.
Tgk Asnawi menyebutkan, pihaknya sepakat agar saling menghormat antarumat beragama. Sehingga peristiwa di Aceh Singkil tidak terjadi di kota itu.
Sementara, Kasat Intelkam Polres AKP Ahzan menyarankan tempat-tempat ibadah agar dipasangi kamera CCTV sebagai langkah preventif.
"Kemudian TNI/Polri juga di tingkat kecamatan lebih sering melaksanakan patroli ke tempat-tempat ibadah,” ujar Ahzan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.