"Hasil koordinasi saya dengan pihak keluarga korban, kita sepakat operasi pokok pencarian dan pertolongan sejak pukul 13.45 WIB secara resmi ditutup," kata Kepala Basarnas Marsekal Madya FHB Soelistyo usai bertemu keluarga korban di Markas Kepolisian Daerah Jawa Timur.
Soelistyo menjelaskan, sesuai kesepakatan dengan keluarga korban, operasi tambahan akan dilakukan selama tujuh hari mulai Senin (9/3/2015). "Kita mencoba lagi untuk satu minggu saja, dan ini adalah tambahan untuk menghormati keluarga korban. Namun, setelah itu akan saya hentikan secara menyeluruh," kata Soelistyo.
Kendati secara menyeluruh dihentikan, ia menjelaskan, proses identifikasi sisa jenazah di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur akan tetap dijalankan sampai seluruh sisa jenazah teridentifikasi.
Menurut dia, Basarnas menemukan total 103 jenazah penumpang pesawat AirAsia QZ 8501 tujuan Surabaya-Singapura yang jatuh di Perairan Selat Karimata pada 28 Desember 2014. "Ditambah empat kantong yang berhasil kita temukan di bagian serpihan pesawat, dan empat kantong itu belum diidentifikasi," ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.