Berdasarkan pantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, banjir antara lain terjadi di Dam PAC 1 atau pertemuan sungai Senowo dengan sungai Pabelan Atas. Ketinggian air di kawasan tersebut mencapai 120 centimeter dan lebar 40 meter.
"Banjir lahar terjadi akibat hujan lebat di puncak Merapi mulai pukul 14.45 WIB sampai pukul 16.40 WIB," ujar Joko Sudibyo, kabid Logistik dan Kedaruratan BPBD Kabupaten Magelang saat dihubungi Kompas.com, Kamis malam.
Selain itu, lanjut Joko, banjir yang disertai material juga terpantau di cekdam Srowol, Kecamatan Mungkid. Ketinggian banjir lahar hujan mencapai 2,5 meter dengan lebar cekdam sekitar 30 meter. Meski demikian, air belum sempat melimpas di atas cekdam yang juga berfungsi sebagai jembatan itu.
"Kalau lebih dari tiga meter akan melewati atas cekdam. Alhamdulillah semua laporan masih aman karena kesigapan para relawan dan petugas," kata Joko.
Akibat banjir lahar hujan ini pula, ucap Joko, akses jembatan Gondosuli yang menghubungkan antara Kecamatan Muntilan dan Kecamatan Sawangan sempat ditutup untuk kendaraan.
"Kendaraan sempat tidak boleh lewat karena banjir sempat mbludag lewat atasnya (jembatan)," sambung Joko.
Atas kejadian ini, Joko mengimbau kepada kepada masyarakat, khususnya yang tinggal di bantaran sungai, untuk tetap waspada karena puncak musim hujan diperkirakan akan terjadi hingga medio Februari 2015 mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.