Tim Inafis Polres Karawang telah mengambil sampel untuk dilakukan pengujian. Area produksi juga telah dipasang garis polisi.
"Tapi tentunya untuk kepastiannya ini harus diotopsi dulu. Ada sebagian keluarga (korban) menolak," kata Aep.
Selain itu ia juga mengatakan akan mengecek perizinan termasuk soal pelaporan ketenagakerjaannya.
Baca juga: Rawat 2 Pasien Depresi karena Judi Online, RSUD Karawang: Kalau Histeris, Dirujuk ke RSJ
"Kalau perizinan sih sementara pas tadi saya di situ memang izinnya ada. Kalau kantor pusat di Jawa Timur, kalau di sini cabangnya," kata Aep.
Aep Syaepuloh juga hentikan sementara operasional pabrik pupuk PT Multidaya Putra Sejahtera serta memerintahkan aparat Dinas Tenaga Kerja untuk memeriksa dokumen perizinan pabrik tersebut.
"Saya sudah minta dinas terkait periksa terkait perizinannya dan lainnya," katanya.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Farida Farhan | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief), Tribunnews.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.