Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teka-teki Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar, Terduga Pelaku Diduga Orang Terdekat

Kompas.com - 19/04/2024, 16:07 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

 

KOMPAS.com - Kasus pembunuhan wanita berinisial SER (22) di Jalan Desa Jatisobo, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo, Jawa Tengah belum terungkap.

Wanita yang merupakan karyawan toko di sebuah toko pakaian ini ditemukan dengan kondisi tertutup plastik.

Setelah dilakukan otopsi, ditemukan luka memar di beberapa bagian tubuh korban.

Kapolres Sukoharjo, AKBP Sigit mengatakan, korban dimungkinkan sudah meninggal baru kemudian dijerat menggunakan tali sabuk bela diri.

"Hasil dari otopsi bahwa didapati ada trauma pada dagu dan luka memar. Kedua ada trauma di pundak sebelah kanan dan luka memar. Ketiga trauma pada leher depan, belakang, dan jeratan. Dimungkinkan korban itu meninggal tapi sudah meninggal baru dijerat. Itu informasi dari dokter forensik RSUD Moewardi," kata Sigit di Mapolres Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (18/4/2024).

"Selanjutnya ada trauma pada pipi kanan dan pipi kiri (luka memar). Terus yang terakhir korban pada saat ditemukan sedang dalam kondisi datang bulan. Itu keterangan ahlinya forensik Moewardi," sambung dia.

Pelaku belum ditangkap

Baca juga: Ijal yang Bunuh dan Cor Mayat Didi di Bandung Barat Sempat Menyamar Pakai Kostum Badut di Jakarta

Polisi menyampaikan bahwa SER diduga menjadi korban pembunuhan berencana setelah polisi memeriksa 15 orang saksi.

Dikatakan Sigit, Jatanras Polda Jateng, Polres dan Polsek sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku dugaan pembunuhan.

"Bahwa saat ini kita dari kepolisian Jatanras Polda, Polres dan Polsek, ini masih mendalami dan masih mengejar pelaku. Pelakunya belum tertangkap," terang dia.

Sigit mengatakan, pihaknya telah memeriksa 15 orang, yakni teman korban, keluarga, warga, dan bos toko.

"Sementara dari keterangan-keterangan saksi yang 15 orang yang sudah periksa dari kawan sekaryawan dan bos tokonya (korban) bahwa ada barang yang dikuatkan keterangan dari saksi bahwa korban setelah menerima uang THR maupun gaji Rp 5 juta. Dan korban mempunyai sepeda motor Honda Beat warna hitam tahun 2018," ungkap dia.

Baca juga: Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Menurut Sigit, berdasarkan keterangan para saksi korban dan terduga pelaku sudah sama-sama kenal. Tetapi tidak tahu apakah keduanya menjalin hubungan atau tidak.

"Jadi untuk sementara ini kita tidak bisa memastikan itu pacarnya atau hanya kawan atau hanya kawan saja. Tapi untuk saat ini jadi kenal (antara korban dengan terduga pelaku). Dari keterangan dari saksi itu (korban dan terduga pelaku) sudah kenal sebulan, dua bulan," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, seorang wanita berinisial SER (22) ditemukan tewas dalam keadaan tertutup plastik di Jalan Desa Jatisobo, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Minggu (14/4/2024).

Korban sebelumnya dilaporkan hilang sejak Rabu (10/4/2024) bertepatan dengan malam takbiran hari raya Idul Fitri. Keluarga menemukan kejanggalan lain dari kematian SER.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Bertemu Lembaga Adat Melayu Riau, Pj Walkot Pekanbaru Sampaikan Apresiasinya

Bertemu Lembaga Adat Melayu Riau, Pj Walkot Pekanbaru Sampaikan Apresiasinya

Regional
Presiden Jokowi Resmikan 7,47 Kilometer Jalan Inpres di Lombok Barat

Presiden Jokowi Resmikan 7,47 Kilometer Jalan Inpres di Lombok Barat

Regional
Raih Juara Umum di MTQ Ke-30 Tingkat Jateng, Kota Semarang Bawa Pulang 24 Piala

Raih Juara Umum di MTQ Ke-30 Tingkat Jateng, Kota Semarang Bawa Pulang 24 Piala

Regional
KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak Kunjungi Merauke untuk Panen Raya Padi

KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak Kunjungi Merauke untuk Panen Raya Padi

Regional
BPOM Telusuri Produk Kosmetik Ilegal di Batam

BPOM Telusuri Produk Kosmetik Ilegal di Batam

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Warga Diminta Waspada

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Warga Diminta Waspada

Regional
Cerita Chef Restoran Kampung Melayu, Deg-degan Pertama Kali Memasak untuk Presiden

Cerita Chef Restoran Kampung Melayu, Deg-degan Pertama Kali Memasak untuk Presiden

Regional
Buruh Pelabuhan di Banjarmasin Ditemukan Tewas Membusuk, Ketahuan Saat Rekannya Mau Bayar Utang

Buruh Pelabuhan di Banjarmasin Ditemukan Tewas Membusuk, Ketahuan Saat Rekannya Mau Bayar Utang

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Regional
Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com