Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istri Kepala Dinas di Bangka Belitung Jadi Tersangka, Terkait Kasus Apa?

Kompas.com - 17/03/2024, 10:51 WIB
Heru Dahnur ,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Seorang istri kepala dinas di lingkungan Pemerintah Kota, Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung berinisial LN menjadi tersangka kasus penipuan.

Meskipun belum dilakukan penahanan, pihak kepolisian memastikan kasus berlanjut dan akan dilimpahkan secepatnya di kejaksaan.

"Sedang diproses, dan kasus tersebut berlanjut," kata Kepala Bidang Humas Polda Bangka Belitung Kombes Jojo Sutarjo kepada Kompas.com saat dihubungi, Minggu (17/3/2024).

Baca juga: Pasutri di Yogyakarta Jadi DPO Kasus Penipuan Pembangunan Apartemen, Kerugian Rp 100 Miliar

Jojo menuturkan, kasus yang menjerat istri oknum kepala dinas tersebut didasari pada laporan polisi dengan nilai kerugian Rp 500 juta.

Uang tersebut ditransfer sebanyak dua kali masing-masing Rp 245 juta dan Rp 255 juta.

Pelapor atas nama Marina alias Aying, warga Toboali, Bangka Selatan.

Aying mentransfer uang karena dijanjikan ada proyek pengadaan meubel di lingkungan dinas. Aying pun langsung percaya karena terlapor merupakan istri kepala dinas dan aktif di organisasi Darma Wanita Persatuan (DWP).

Baca juga: Curhat Pemuda di Semarang, Tabungan Belasan Juta untuk Biaya Nikah Raib Kena Tipu Jual Beli Online


Polisi masih mendalami kasus

Menurut Jojo, polisi masih mendalami kasus tersebut apakah terkait pinjam meminjam uang yang disertai bunga atau murni kasus penipuan.

"Ini sedang diproses penyidik yang nantinya akan segera dilimpahkan," ujar Jojo.

Terkait informasi yang disampaikan Aying pada awak media, bahwa kerugian mencapai Rp 1,5 miliar, Jojo belum bisa memastikannya.

Jojo mengungkapkan, kasus yang dilaporkan pelapor memang terjadi sejak lama. Tepatnya pada 2020. Ketika itu sudah ada uang yang dipinjamkan pada terlapor.

"Dalam waktu tersebut barangkali jumlahnya bisa segitu, dan sudah ada pengembalian antara keduanya. Saat ini yang kita tangani laporan terakhir nilainya Rp 500 juta," pungkasnya.

Baca juga: Cerita Pilu Warga Garut Korban Penipuan Umrah, Uang Rp 30 Juta dari Jual Tanah Tak Kembali

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Marah Dipanggil 'Dilan', Pemuda di Tarakan Aniaya Teman hingga Tewas

Marah Dipanggil "Dilan", Pemuda di Tarakan Aniaya Teman hingga Tewas

Regional
Sumsel Siapkan 29.000 Sapi dan 45.000 Kambing untuk Hewan Kurban

Sumsel Siapkan 29.000 Sapi dan 45.000 Kambing untuk Hewan Kurban

Regional
Pemkot Bengkulu Anggarkan Rp 20 Juta untuk Cetak Karcis Parkir

Pemkot Bengkulu Anggarkan Rp 20 Juta untuk Cetak Karcis Parkir

Regional
Hendak Dikirim ke Kalimantan, 19 Tenaga Kerja Ilegal asal Lembata Ditahan

Hendak Dikirim ke Kalimantan, 19 Tenaga Kerja Ilegal asal Lembata Ditahan

Regional
Kantor Pertanahan Kota Batam Terapkan Sertifikat Tanah Elektronik

Kantor Pertanahan Kota Batam Terapkan Sertifikat Tanah Elektronik

Regional
Seratusan Kades Datangi Pemkab Demak, Minta SK Perpanjangan Kades 2 Tahun Segera Diterbitkan

Seratusan Kades Datangi Pemkab Demak, Minta SK Perpanjangan Kades 2 Tahun Segera Diterbitkan

Regional
Kebakaran Pasar Karangkobar Banjarnegara, Pedagang Akan Direlokasi, Kerugian Capai Rp 45,7 Miliar

Kebakaran Pasar Karangkobar Banjarnegara, Pedagang Akan Direlokasi, Kerugian Capai Rp 45,7 Miliar

Regional
Sekelompok Pelajar Serang SMAN 8 Jambi, 1 Pelajar Ditangkap Polisi

Sekelompok Pelajar Serang SMAN 8 Jambi, 1 Pelajar Ditangkap Polisi

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan, Anak Bupati Solok Selatan Mangkir Lagi

Dugaan Korupsi Lahan Hutan, Anak Bupati Solok Selatan Mangkir Lagi

Regional
Nama-nama Baru Bermunculan di Bursa Pilkada Salatiga, Salah Satunya Anak Mantan Wakil Wali Kota

Nama-nama Baru Bermunculan di Bursa Pilkada Salatiga, Salah Satunya Anak Mantan Wakil Wali Kota

Regional
Setelah 5 Hari Perjalanan, Biksu Thudong Tiba di Candi Borobudur

Setelah 5 Hari Perjalanan, Biksu Thudong Tiba di Candi Borobudur

Regional
Kisah Nelayan Semarang, Cuaca Ekstrem Sempat Bikin Ragu Bisa Pergi Haji Tahun Ini

Kisah Nelayan Semarang, Cuaca Ekstrem Sempat Bikin Ragu Bisa Pergi Haji Tahun Ini

Regional
Polisi Periksa Pasangan Nikah Sesama Jenis di Halmahera Selatan

Polisi Periksa Pasangan Nikah Sesama Jenis di Halmahera Selatan

Regional
Menantu di Banyuasin Pembacok Mertua Ternyata Sering KDRT Istri

Menantu di Banyuasin Pembacok Mertua Ternyata Sering KDRT Istri

Regional
Pemkot Bandar Lampung Mulai Pembangunan Chinatown

Pemkot Bandar Lampung Mulai Pembangunan Chinatown

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com