Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER REGIONAL] Menilik Perolehan Suara Keluarga Ratu Atut | Akar Konflik Warga dan Harimau di Lampung

Kompas.com - 14/03/2024, 05:49 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Berita soal keluarga eks Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah yang lolos ke Senayan dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) jadi sorotan. 

Berdasar dokumen model D yang diperoleh Kompas.com, suara istri Tubagus Chairi Wardana alias Wawan, Airin Rachmi Diany, menjadi yang tertinggi dibandingkan calon lainnya di Banten III bahkan Banten I dan II. 

Sementara berita konflik harimau dengan warga di Lampung Barat, Lampung, masih menyita  perhatian pembaca di hari kemarin. 

Konflik tersebut berbuntut pembakaran kantor Perlindungan dan Pelestarian Alam (PPA) Balai Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) di Lampung Barat, Senin (11/3/2024) sore. 

Baca berita populer regional secara lengkap: 

1. Keluarga besar Ratu Atut lolos ke Senayan

CALEG DPR RI Adde Rosi Khoirunnisa saat mencoblos di TPS. Adde merupakan istri dari anak petama Ratu Atut yang juga mantan Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy.KOMPAS.COM/RASYID RIDHO CALEG DPR RI Adde Rosi Khoirunnisa saat mencoblos di TPS. Adde merupakan istri dari anak petama Ratu Atut yang juga mantan Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy.

Adik ipar Ratu Atut, Airin Rachmi Diany, mencalonkan diri sebagai caleg DPR RI dari Partai Golkar daerah pemilihan (dapil) Banten III, meliputi Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.  

Ketua TKD Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka Provinsi Banten itu memperoleh 302.878 suara. Perolehan itu menjadikan Airin di posisi pertama di dapil "neraka" dan lolos ke Senayan. 

Selain Airin, beberapa kerabat Ratu Atut pun melenggang ke Senayan. 

Baca berita selengkapnya: 6 Anggota Keluarga Ratu Atut Lolos ke Senayan dan DPRD, Hanya 1 yang Gagal

2. Konflik warga dan harimau di Lampung Barat

Bidik layar video perusakan Balai Resor Suoh di Lampung Barat, Senin (11/3/2024). Diduga peristiwa ini terjadi karena konflik harimau tidak kunjung selesai.Dok. warga Bidik layar video perusakan Balai Resor Suoh di Lampung Barat, Senin (11/3/2024). Diduga peristiwa ini terjadi karena konflik harimau tidak kunjung selesai.

Kasus dua petani tewas diterkam harimau sebulan lalu berbuntut pembakaran kantor TNBBS. 

Massa geram karena petugas hingga saat ini masih belum menangkap harimau yang menerkam dua warga itu. 

Dari penelusuran Kompas.com, konflik pertama terjadi pada 8 Februari 2024, di Pekon (desa) Sumber Agung. Korban bernama Gunarso (47) tewas dengan luka cakar binatang buas.

Baca berita selengkapnya: Kronologi Harimau Serang 3 Warga di Lampung, 2 Orang Tewas, Kantor TNBBS Dibakar

3. Waspada bencana hidrometeorologi di Jateng

Ilustrasi. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memantau dan menganalisis curah hujan yang menunjukkan bahwa sejumlah daerah telah diguyur hujan selama beberapa hari terakhir yang menimbulkan dampak bencana hidrometeorologi seperti genangan, banjir, dan longsor.BMKG Ilustrasi. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memantau dan menganalisis curah hujan yang menunjukkan bahwa sejumlah daerah telah diguyur hujan selama beberapa hari terakhir yang menimbulkan dampak bencana hidrometeorologi seperti genangan, banjir, dan longsor.

Prakiraan soal potensi adanya bencana hidrometeorologi di daerah Jawa Tengah perlu diantisipasi. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satu Korban Balon Udara di Ponorogo Meninggal, Sempat Alami Luka Bakar 63 Persen

Satu Korban Balon Udara di Ponorogo Meninggal, Sempat Alami Luka Bakar 63 Persen

Regional
Video Viral ODGJ Dianiaya, 6 Pelaku Ternyata Pelajar SMP

Video Viral ODGJ Dianiaya, 6 Pelaku Ternyata Pelajar SMP

Regional
Festival Mookervart 2024 Kota Tangerang Kembali Hadir Akhir Bulan Ini

Festival Mookervart 2024 Kota Tangerang Kembali Hadir Akhir Bulan Ini

Regional
Sering Nonton Film Porno, Pria di Malinau Cabuli Putri Kandung Berkali-kali

Sering Nonton Film Porno, Pria di Malinau Cabuli Putri Kandung Berkali-kali

Regional
Dari Qatar, Prabowo ke Sumbar Beri Bantuan untuk Korban Banjir Lahar

Dari Qatar, Prabowo ke Sumbar Beri Bantuan untuk Korban Banjir Lahar

Regional
IRT di Palopo Ditangkap karena Tipu Pedagang Beras hingga Merugi Rp 192 Juta

IRT di Palopo Ditangkap karena Tipu Pedagang Beras hingga Merugi Rp 192 Juta

Regional
Pimpin Upacara Hardiknas 2024, Wabup HST Sampaikan Pesan Penting dari Mendikbud Ristek

Pimpin Upacara Hardiknas 2024, Wabup HST Sampaikan Pesan Penting dari Mendikbud Ristek

Regional
Hadiri HUT Ke-44 Dekranas, Pj Ketua Dekranasda Sumsel Dorong Perajin Hasilkan Karya Terbaik

Hadiri HUT Ke-44 Dekranas, Pj Ketua Dekranasda Sumsel Dorong Perajin Hasilkan Karya Terbaik

Regional
HUT Ke-78 Sumsel, Ketua DPRD Berikan Apresiasinya kepada Pj Agus Fatoni

HUT Ke-78 Sumsel, Ketua DPRD Berikan Apresiasinya kepada Pj Agus Fatoni

Regional
Menteri Risma Minta Lokasi Pengungsian Bencana Agam Dipindahkan

Menteri Risma Minta Lokasi Pengungsian Bencana Agam Dipindahkan

Regional
Cerita Save Dagun, Warga Manggarai Barat 30 Tahun Menyusun Kamus Bahasa

Cerita Save Dagun, Warga Manggarai Barat 30 Tahun Menyusun Kamus Bahasa

Regional
Maju Pilkada Semarang, Bos PSIS Yoyok Sukawi Lamar Semua Partai di Koalisi Indonesia Maju

Maju Pilkada Semarang, Bos PSIS Yoyok Sukawi Lamar Semua Partai di Koalisi Indonesia Maju

Regional
Cerita Warga 'Sulap' Ladang Jadi Toilet dan Tempat Menginap Pengantar Jemaah Haji

Cerita Warga "Sulap" Ladang Jadi Toilet dan Tempat Menginap Pengantar Jemaah Haji

Regional
Alasan Ketum Persab Brebes Asrofi Maju di Pilkada 2024

Alasan Ketum Persab Brebes Asrofi Maju di Pilkada 2024

Regional
Muda-Tanjung Tarik Dokumen Pendaftaran Jalur Independen di KPU Kalbar

Muda-Tanjung Tarik Dokumen Pendaftaran Jalur Independen di KPU Kalbar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com