KOMPAS.com - Seekor monyet ditangkap Tim Animal Rescue Banjarmasin dari permukiman warga, Senin (11/3/2024) sore.
Beberapa hari terakhir, monyet tersebut meresahkan warga Jalan Tembus Mantuil Gang Sartika, Kelurahan Kelayan Selatan, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Humas Tim Animal Rescue Banjarmasin Andy Putra mengatakan, monyet itu sudah hampir sepekan berkeliaran di wilayah tersebut.
"Warga merasa resah karena monyet ini mengambil pakaian dalam warga, mulai dari BH hingga celana dalam, dan sampah-sampah juga dihamburkannya," ujarnya, Senin, dikutip dari Banjarmasin Post.
Baca juga: ITB Ungkap 3 Penyebab Monyet Berkeliaran di Bandung: Tanda Bencana Alam
Andi mengatakan, detik-detik monyet tersebut mengambil pakaian dalam sempat terekam video warga. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (10/3/2024).
Menurut Andi, petugas Trantib Kelurahan Kelayan Selatan lantas melaporkan adanya monyet yang meresahkan itu kepada Tim Animal Rescue Banjarmasin.
Lalu, pada Senin, Tim Animal Rescue Banjarmasin mendatangi lokasi.
Setelah memburu selama dua jam, tim akhirnya berhasil menangkap monyet itu dengan cara dibius.
"Kami lumpuhkan dengan disumpit menggunakan peluru yang sudah diisi dengan obat bius," ucapnya.
Baca juga: ASN Singkawang Siksa Monyet, Videonya Dijual Rp 1 Juta ke Orang Luar Negeri
Seusai dilumpuhkan, monyet tersebut dievakuasi ke Kebun Binatang Mini Jahri Saleh, Banjarmasin.
"Kami evakuasi untuk ke kebun binatang untuk selanjutnya dilakukan penanganan oleh dokter hewan, dan mungkin nantinya akan dilepasliarkan ke habitatnya," ungkapnya.
Andi menilai, monyet tersebut tidak terlalu liar. Ia menduga, monyet itu merupakan hewan peliharaan yang terlepas.
"Karena di pinggangnya ada semacam bekas ikatan, jadi diperkirakan hewan peliharaan yang terlepas," tuturnya.
Baca juga: Masuk Permukiman Warga, Monyet Liar di Banyuwangi Gigit Bocah
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Kerap Curi Pakaian Dalam Wanita, Monyet di Banjarmasin Ini Dilumpuhkan Dengan Peluru Bius
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.