Mereka juga membuka akses jalan setapak untuk aktivitas warga ke lahan pertanian.
"Kerja bakti dilakukan agar warga tetap bisa ke lahan pertanian," kata Danramil Tengaran Kapten Rahmat Sugiarto.
Terpisah, warga Kragilan, Ribut Waidi menyampaikan ribuan ikan lele dan nila miliknya hanyut terbawa banjir.
“Ada lima kolam ikan yang berisi 20 ribu ikan lele hanyut semua. Kira-kira kerugian sekitar Rp 100 juta lebih padahal sudah siap panen,” kata Ribut.
"Dua mobil dan lima sepeda motor juga tidak bisa keluar karena jalur satu-satunya terputus. Sekarang hanya bisa jalan kaki melewati bukit yang cukup tinggi dengan jarak sekira 500 meter kalau ingin beraktivitas keluar rumah," ungkap Ribut.
Baca juga: Longsor di Pemalang, 133 Jiwa Mengungsi, Warga Diminta Waspada
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.