Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Beras Murah, Warga Serbu Pasar Malam di Purwokerto

Kompas.com - 24/02/2024, 06:14 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Warga menyerbu penjualan beras murah di Pasar Malam Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (23/2/2024).

Beras di pasar malam itu hanya dijual dengan harga Rp 5.000 per kilogram.

Salah satu pembeli, Sulastini (62) mengaku, awalnya hanya berniat jalan-jalan ke pasar malam. Namun di lokasi itu ternyata ada penjualan beras murah.

Baca juga: Ratusan Guru di Teluk Bintuni Gelar Aksi Pertanyakan Jatah Beras yang Belum Diterima

"Senang sekali, karena sekarang enggak ada harga beras segini. Harga beras sekarang rata-rata Rp 16.000 per kilogram," kata warga Desa Duluhwaluh, Kecamatan Kembaran, Banyumas ini kepada wartawan, Jumat malam.

Hal senada disampaikan pembeli lainnya, Suwarti. Dia mengaku senang bisa membeli beras dengan harga murah. 

"Senang bisa beli beras cuma Rp 5.000 per kilogram. Karena sekarang harga beras lagi naik sampai Rp 17.000 per kilogram," ujar Suwarti yang membeli 2 kilogram beras ini.

Rektor UMP Dr Jebul Suroso mengatakan, penjualan beras murah ini untuk membantu masyarakat di tengah naiknya harga beras.

"Kami memandang harga beras sedang tinggi sebenarnya ini berkah bagi petani, tapi kami merespons sedikit dari kami bagikan melalui penjualan," kata Jebul.

Namun transaksi pembelian beras murah ini harus menggunakan QRIS.

"Kami mengedukasi masyarakat supaya membeli secara cashless bekerja sama dengan Bank Indonesia dan BRI. Kami mempromosikan penggunaan cashless, harga kami setting jauh lebih murah," ujar Jebul.

Selain beras murah, kata Jebul, di tempat yang sama besok malam pihaknya juga akan menjual minyak goreng dengan harga murah. Syaratnya sama, pembelian harus menggunakan QRIS.

Pasar malam sendiri akan berlangsung selama tiga hari hingga Minggu (25/2/2024). Selain terdapat berbagai wahana permainan, terdapat juga pusat kuliner yang diikuti sekitar 120 UMKM.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com