Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bercanda Ada Bom, Penumpang Asal Padang Ditangkap di BIM

Kompas.com - 22/02/2024, 17:26 WIB
Perdana Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Seorang penumpang maskapai penerbangan dari Padang, Sumatera Barat ke Kualanamu, Sumatera Utara, ditangkap usai menyebut ada bom di dalam pesawat.

Pria berinisial FF (63), warga Padang itu rencananya hendak ke Sumatera Utara dari Bandara Internasional Minangkabau, Padang Pariaman, Sumbar, Kamis (22/2/2024) siang.

Saat hendak meletakkan barangnya di kabin pesawat, FF menyebut isi barang bawaannya bom.

Baca juga: Pilot, Kopilot, dan 1 Penumpang Meninggal dalam Insiden Helikopter Jatuh di Hutan Halmahera Tengah

"Jadi dia hendak ke Sumut dari BIM. Saat di atas pesawat dia bilang bawa bom dalam tasnya," kata Kapolres Padang Pariaman, AKBP Achmad Faisol Amir yang dihubungi Kompas.com, Kamis (22/2/2024).

Faisol menjelaskan, perkataan FF itu didengar pramugari dan kemudian menghubungi pihak otoritas bandara.

"Akhirnya FF diturunkan paksa dari atas pesawat dan kemudian menjalani pemeriksaan," jelas Faisol.

Baca juga: Fakta di Balik Ledakan di RS Semen Padang, Bukan Bom dan Videonya Viral

Dari pengakuannya, menurut Faisol, FF hanya bercanda dan tidak terbukti membawa bom seperti yang dikatakannya.

"Namun demikian FF telah membuat panik maskapai dan penumpang," kata Faisol.

FF bisa dijerat pidana melanggar Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan.

"Ancamannya satu tahun penjara," jelas Faisol.

Menurut Faisol, saat ini pelaku sedang diperiksa penyidik dari Otoritas Bandara (Otban) Wilayah VI Padang.

"Kini sedang diperiksa penyidik Otban. Kita dampingi prosesnya," jelas Faisol.

Faisol mengimbau masyarakat agar tidak bercanda yang membahayakan keselamatan penumpang dalam penerbangan karena bisa dijerat pidana.

"Ini hendaknya menjadi pelajaran bagi masyarakat. Jangan bercanda yang membahayakan sebab itu bisa dipidana," kata Faisol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com