Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 293 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Kompas.com - 18/02/2024, 09:23 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LEMBATA, KOMPAS.com - Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengalami 293 kali gempa embusan dalam sehari.

Ratusan gempa embusan ini teramati pada periode pengamatan Sabtu (17/2/2024) pukul 00.00 Wita-24.00 Wita.

"Jumlah gempa embusan sebanyak 293 kali dengan amplitudo 2.2-26.6 milimeter, durasi 30-402 detik," ujar Kepala Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Ile Lewotolok, Stanislaus Ara Kian dalam keterangannya, Minggu (18/2/2024).

Baca juga: Gunung Ile Lewotolok NTT Meletus 80 Kali, Warga Diminta Waspada Gangguan ISPA

PGA Ile Lewotolok juga mencatat terjadi empat kali gempa letusan dengan amplitudo 33.1-37.3 milimeter, durasi 46-95 detik, dan dua kali tremor non-harmonik dengan amplitudo 2.5-5.6 milimeter, durasi 214-234 detik.

Secara visual gunung jelas hingga kabut 0-I.

Baca juga: Gunung Ile Lewotolok NTT Meletus 70 Kali Disertai Lontaran Lava Pijar

Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal dan tinggi 100-700 meter di atas puncak kawah.

Teramati empat kali letusan dengan tinggi 200 meter dan warna asap putih dan kelabu. Letusan ini disertai gemuruh lemah.

"Teramati aliran lava ke arah selatan sejauh 400 meter dari pusat erupsi," ujarnya.

Stanislaus mengatakan, hingga saat ini status Gunung Ile Lewotolok level II waspada.

Dia mengimbau masyarakat sekitar maupun pengunjung agar tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah radius 2 kilometer.

Kemudian warga Desa Lamawolo, Desa Lamatokan, dan Desa Jontona agar selalu mewaspadai ancaman bahaya dari guguran atau longsoran lava dan awan panas dari bagian timur puncak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

ABG Pembunuh Polisi di Lampung Divonis 9 Tahun 6 Bulan Penjara

ABG Pembunuh Polisi di Lampung Divonis 9 Tahun 6 Bulan Penjara

Regional
Inovasi Samsat Kebumen, Bayar Pajak Kendaraan Kini Bisa Malam Hari

Inovasi Samsat Kebumen, Bayar Pajak Kendaraan Kini Bisa Malam Hari

Regional
Calon Bupati dan Wakil Jalur Perseorangan di Belitung Timur Harus Setor 9.580 Salinan KTP

Calon Bupati dan Wakil Jalur Perseorangan di Belitung Timur Harus Setor 9.580 Salinan KTP

Regional
Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Sparing Bela Diri, Ini Pengakuan Pelaku

Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Sparing Bela Diri, Ini Pengakuan Pelaku

Regional
Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang Bakal Berdampak ke Lalu Lintas Pantura Demak

Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang Bakal Berdampak ke Lalu Lintas Pantura Demak

Regional
BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

Regional
Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Regional
Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju pada Pilkada Banten

Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju pada Pilkada Banten

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Puluhan Balita di Majene Keracunan, Polisi Periksa Tiga Orang Saksi

Puluhan Balita di Majene Keracunan, Polisi Periksa Tiga Orang Saksi

Regional
Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Regional
Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Regional
Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut 'Jebakan Batman'

Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut "Jebakan Batman"

Regional
Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Regional
Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com