Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curi Motor Petugas KPPS yang Sedang Menghitung Suara, Pegawai Pabrik Ditangkap

Kompas.com - 15/02/2024, 17:36 WIB
Dian Ade Permana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Sepeda motor milik petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dicuri saat sedang melakukan penghitungan suara. Namun, aksi itu diketahui warga dan pelaku berhasil ditangkap.

Kapolsek Bergas AKP Wahyono mengatakan, korban Della Roslia (27) warga Dusun Krajan Desa Klepu Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang.

Korban kehilangan motor saat bertugas pada Rabu (14/2/2024) malam di TPS 09 Perumahan Taman Bukit Klepu Pringapus.

Baca juga: Seorang Ibu Muda di Ponorogo Curi Perhiasan Milik Murid TK, Modus Daftarkan Anak Sekolah

"Motor saat itu diparkir di depan TPS," jelasnya, Kamis (15/2/202r).

"Saat itu, pelaku GS (20) warga Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang, melihat kunci motor ditaruh di dashboard," kata Wahyono.

Menurut Wahyono, pelaku bekerja di pabrik garmen kawasan Pringapus.

"Saat melintas di lokasi kejadian pelaku melihat ada kunci ditinggal di dashboard kendaraan Honda Scoopy K 2389 KJ," ungkapnya.

Saat itu, pelaku baru saja pulang dari membeli makan, dan melihat ada motor terparkir dengan kunci berada di dashboard.

"Pelaku sempat duduk di motor incarannya dengan seolah-olah melihat proses penghitungan suara," jelas Wahyono.

Merasa situasi aman, GS mendorong motor tersebut menjauh dari TPS. Namun aksi pelaku diketahui pemilik motor dan berteriak sehingga sejumlah warga melakukan pengejaran.

"Pelaku berhasil diamankan tidak jauh dari lokasi dan masih di lingkungan perumahan. Selanjutnya Ketua KPPS setempat menghubungi personel Polres Semarang bersama rekan TNI, yang sedang patroli di area wilayah Desa Klepu Kecamatan Pringapus," jelasnya.

Kasat Reskrim Polres Semarang AKP Aditya Perdana mengatakan, pelaku mencuri karena kebutuhan ekonomi.

"Pelaku masih mempunyai tanggungan kredit sepeda motor," kata dia.

Dia mengimbau pemilik sepeda motor lebih teliti sebelum meninggalkan kendaraan dan tidak meninggalkan barang berharga baik di dashboard sepeda motor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sebar Hoaks Soal Peredaran Beras Plastik di Media Sosial, Pria di Kalsel Ditangkap

Sebar Hoaks Soal Peredaran Beras Plastik di Media Sosial, Pria di Kalsel Ditangkap

Regional
Soal Pengantin Perempuan Ternyata Lelaki, Sekda Halsel Sempat Panggil Kades

Soal Pengantin Perempuan Ternyata Lelaki, Sekda Halsel Sempat Panggil Kades

Regional
[POPULER NUSANTARA] Cerita Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD | Wanita Tampar Polisi di Makassar Ditahan

[POPULER NUSANTARA] Cerita Keluarga Korban Pesawat Jatuh di BSD | Wanita Tampar Polisi di Makassar Ditahan

Regional
3 Kurir Bawa 3 Kg Sabu Ditangkap di Semarang, Diminta Kirim Narkoba dari Medsos

3 Kurir Bawa 3 Kg Sabu Ditangkap di Semarang, Diminta Kirim Narkoba dari Medsos

Regional
Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Regional
Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Regional
Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com