Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Banjir Demak: 18 Desa di Kecamatan Gajah dan Karanganyar Masih Tergenang

Kompas.com - 12/02/2024, 12:30 WIB
Nur Zaidi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi


DEMAK, KOMPAS.com - Banjir di Kabupaten Demak, Jawa Tengah sampai saat ini masih menggenangi 18 desa yang tersebar di Kecamatan Karanganyar dan Kecamatan Gajah.

Hal itu berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Demak per Minggu (11/2/2024) pukul 18.00 WIB.

Kejadian banjir sejak Senin (5/2/2024) itu berdampak pada 38 desa yang tersebar di 7 kecamatan.

Baca juga: Banjir Demak, Berikut 3 Jalur Alternatif Semarang-Kudus-Surabaya dan Sebaliknya

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Demak, Agus Nugroho mengatakan, salah satu penyebab banjir yakni adanya hujan lebat yang mengguyur wilayah Kabupaten Demak di beberapa titik.

"Intensitas hujan tinggi di wilayah hulu mengakibatkan beberapa tanggul sungai tidak mampu menahan derasnya aliran air sehingga mengakibatkan tanggul jebol di beberapa titik," ujarnya melalui pesan resmi yang diterima Kompas.com, Senin (12/2/2024) pagi.

Peta persebaran banjir yang dibagikan Agus, setidaknya 18 desa di 2 kecamatan masih tergenang air dan 4 kecamatan lainnya mulai surut.

Baca juga: Tanggul Jebol di Demak Masih Sulit Diatasi, Elevasi Air Capai 2 Meter


Baca juga: Sulitnya Medan Banjir Demak, 4 Perahu Sempat Terguling Saat Evakuasi Korban

21.197 orang mengungsi

Sejumlah warga menentang burung di lokasi banjir Desa Cangkring, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Kamis (9/2/2024). (KOMPAS.COM/NUR ZAIDIKOMPAS.COM/NUR ZAIDI Sejumlah warga menentang burung di lokasi banjir Desa Cangkring, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Kamis (9/2/2024). (KOMPAS.COM/NUR ZAIDI

Agus mengatakan 12 desa yang terdampak banjir di Kecamatan Karanganyar yakni, Desa Ketanjung, Desa Undaan Lor, Desa Undaan Kidul, Desa Karanganyar, Desa Ngemplik Wetan, Desa Kedungwaru Lor, Desa Kedungwaru Kidul, Desa Wonorejo, Desa Ngaluran, Desa Cangkring, Desa Cangkring Rembang dan Desa Wonoketingal.

Sementara, di Kecamatan Gajah desa yang terdampak banjir yakni Desa Tambirejo, Desa Medini, Desa Sambung, Desa Wilalung, Desa Tanjungsari, dan Desa Tanjunganyar.

Kendati demikian, 20 desa lainnya yang tersebar di Kecamatan Karangtengah, Wonosalam, Kebonagung, Karangawen, dan Kecamatan Dempet saat ini kondisinya mulai surut.

Baca juga: Update Banjir Demak: Sekitar 1.000 Hektar Ladang Jagung dan Padi Terendam, Kerugian Capai Rp 25 Miliar

Agus menyebutkan, banjir berdampak ke 19.998 kepala keluarga (KK) dan setidaknya 21.197 orang mengungsi.

Para pengungsi tersebar di Kecamatan Karanganyar 19 tempat, Kecamatan Gajah 23 tempat, Kecamatan Mijen 2 tempat, Kecamatan Demak 3 tempat, dan Kabupaten Kudus 10 tempat pengungsian.

"Sebagian pengungsi menghendaki ke rumah saudara, jumlah pengungsi bersifat fluktuatif," terangnya.

Baca juga: Bupati Demak Pastikan Kesehatan dan Sandang Pangan Korban Banjir Terpenuhi

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Regional
Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Regional
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

Regional
Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com