Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER REGIONAL] Jokowi Hargai Keputusan Mahfud MD Mundur | ITB Beberkan soal Pinjol Danacita

Kompas.com - 01/02/2024, 05:29 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menanggapi soal keputusan Mahfud MD yang mundur dari Kabinet Indonesia Maju sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam).

Jokowi mengatakan, dirinya menghargai keputusan Mahfud MD tersebut.

Sementara itu, berita soal kerja sama Institut Teknologi Bandung (ITB) dengan perusahaan pinjaman online (pinjol) Danacita jadi sorotan.

Berikut ini berita populer regional selengkapnya:

1. Respons Jokowi soal mundurnya Mahfud MD

Menko Polhukam Mahfud MD saat menghadiri pengucapan sumpah jabatan hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Asrul Sani di Istana Negara, Jakarta,  Kamis (18/1/2024).Kompas.com/ Dian Erika Menko Polhukam Mahfud MD saat menghadiri pengucapan sumpah jabatan hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Asrul Sani di Istana Negara, Jakarta, Kamis (18/1/2024).
Jokowi menanggapi soal rencana Mahfud MD mundur dari jabatan Menkopolhukam Kabinet Indonesia Maju.

Jokowi mengatakan, menghargai rencana Mahfud yang berencana mundur dari kabinet Indonesia Maju. Mantan Wali Kota Solo itu juga anggap keputusan itu hak dari Mahfud MD.

"Itu hak, dan saya sangat menghargai," kata Jokowi, dalam kunjungannya di Klaten, Jawa Tengah, Rabu (31/1/2024).

Baca berita selengkapnya: Respons Rencana Mundurnya Mahfud MD, Jokowi: Itu Hak, Saya Sangat Menghargai

2. Penjelasan ITB soal pinjol Danacita

Wakil Rektor Bidang Keuangan, Perencanaan, dan Pengembangan ITB Prof Muhamad Abduh dalam konferensi pers yang disiarkan secara daring, Rabu (31/1/2024)KOMPAS.com/SANIAMASHABI Wakil Rektor Bidang Keuangan, Perencanaan, dan Pengembangan ITB Prof Muhamad Abduh dalam konferensi pers yang disiarkan secara daring, Rabu (31/1/2024)
Wakil Rektor Bidang Keuangan, Perencanaan dan Pengembangan ITB Prof Muhamad Abduh mengatakan, tidak ada yang salah dalam kerja sama dengan Danacita.

Pihak kampus sendiri juga membantah telah mengarahkan semua mahasiswa untuk bertransaksi dengan pinjol Danacita.

"Ya kita akan tetap bekerjasama karena memang tidak ada masalah dengan praktik yang dilakukan. Pasarnya pun bukan untuk semua, bukan kewajiban juga," kata Muhamad Abduh dalam konferensi pers di Gedung Rektorat ITB di Jalan Tamansari, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (31/1/2024).

Baca berita selengkapnya: ITB Tegaskan Tak Pernah Arahkan Mahasiswa Pinjam Uang ke Danacita untuk UKT

3. Dokter gadungan ditangkap usai buron 2 tahun

Kapolresta Sleman Kombes Pol Yuswanto Ardi dan Kasat Reskrim Polresta Sleman AKP Riski Adrian saat menunjukan barang bukti yang berhasil diamankan. Dihadirkan pula dalam jumpa pers tersangka Elwizan Aminudin.KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA Kapolresta Sleman Kombes Pol Yuswanto Ardi dan Kasat Reskrim Polresta Sleman AKP Riski Adrian saat menunjukan barang bukti yang berhasil diamankan. Dihadirkan pula dalam jumpa pers tersangka Elwizan Aminudin.
Polisi akhirnya menangkap Elwizan Aminudin (42), dokter gadungan yang pernah menangani sejumlah tim sepak bola Liga Indonesia dan bahkan Timnas Indonesia U-19.

"Atas partisipasi masyarakat kami berhasil melakukan penangkapan terhadap salah satu tersangka atas kegiatan pemalsuan dokumen yang seolah-olah dia seorang dokter," ujar Kapolresta Sleman Kombes Pol Yuswanto Ardi saat jumpa pers di Mapolresta Sleman, Selasa (30/01/2024).

Baca berita selengkapnya: Dokter Gadungan yang Pernah Tangani Sejumlah Klub Sepak Bola dan Timnas Ditangkap

4. Alasan pencoretan lima partai

Tugas dan besaran gaji Pantarlih dalam Pemilu 2024.iStockphoto/Abudzaky Suryana Tugas dan besaran gaji Pantarlih dalam Pemilu 2024.
Setidaknya ada lima partai di 14 kabupaten/kota Provinsi Jawa Tengah (Jateng) didiskualifikasi dari Pemilu 2024.

Hal itu dikarenakan tidak menyerahkan laporan awal dana kampanye (LADK) kepada KPU setempat.

Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Jateng, Achmad Husain menjelaskan, meski nama caleg dari kelima partai tersebut tercantum dalam surat suara, tapi suara yang masuk saat pencoblosan dinyatakan tidak sah kerena telah didiskualifikasi.

Baca berita selengkapnya: Tak Laporkan Dana Kampanye, 5 Partai Ini Dicoret dari Peserta Pemilu di Sejumlah Wilayah Jateng

(Penulis: Faqih Rohman Syafei, Yustinus Wijaya Kusuma, | Editor: Dita Angga Rusiana, Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Regional
Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Regional
Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Regional
Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Regional
Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Regional
Sempat Dihentikan akibat Protes Kenaikan, Registrasi Mahasiswa Baru Unsoed Kembali Dibuka

Sempat Dihentikan akibat Protes Kenaikan, Registrasi Mahasiswa Baru Unsoed Kembali Dibuka

Regional
Bawa Bendara RMS Saat Nobar Timnas di Ambon, Anak di Bawah Umur Diamankan

Bawa Bendara RMS Saat Nobar Timnas di Ambon, Anak di Bawah Umur Diamankan

Regional
Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Regional
Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Regional
Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotensi Melakukan Tindak Kejahatan?

Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotensi Melakukan Tindak Kejahatan?

Regional
Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Regional
Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Regional
Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Regional
Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com