Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beraksi di Sumsel, 7 Rampok Spesialis Nasabah Bank Dibekuk di Magelang

Kompas.com - 31/01/2024, 12:11 WIB
Aji YK Putra,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Tujuh orang anggota komplotan perampok di Kabupaten Muara Enim dan Empat Lawang, ditangkap jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumatera Selatan.

Ketujuh pelaku tersebut adalah, Hendra (28), Raden Ali (27), Resha Natalia (21), Hendra Irawan (28), Robiriansyah (37), Noval Rivardo (19), serta Radoxing (26), yang semuany warga Rejang Lebong, Bengkulu.

Para pelaku ditangkap di sebuah homestay di Jalan Badrawati Ngaran, Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada Minggu (28/1/2024) lalu.

Baca juga: Pelajar Rampok Minimarket di Cianjur, Pelaku Ketagihan Judi Online

Demikian penjelasan Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Sumatera Selatan Kombes Pol M Anwar Reksowidjojo, Rabu (31/1/2024).

Ketika ditangkap, komplotan ini berencana menuju ke Kalimantan, dan diduga berencana kembali melakukan perampokan nasabah bank.

“Kami masih mendalami lokasi yang dituju komplotan ini di Kalimantan ini di mana,” kata Anwar.

Anwar lalu menjelaskan, aksi pertama komplotan ini berlangsung pada Rabu (3/1/2024) di Kelurahan Kupang, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Empat Lawang.

Saat itu, Hengki Tomisilla (44), bendahara Samsat Empat Lawang kehilangan uang Rp 83 juta setelah menarik uang dari bank untuk membeli mobil.

Namun, ketika korban sedang makan di pinggir jalan, ia dirampok oleh komplotan ini.

Peristiwa kedua terjadi di Muara Enim pada Kamis (4/1/2024).

Saat itu, korban Toni Wiranata (52), seorang wiraswasta dirampok komplotan ini depan kantor Bank Sumsel Babel, Kecamatan Muara Enim hingga kehilangan uang Rp 130 juta.

Baca juga: Siang Bolong, Pelajar SMK Rampok Minimarket di Cianjur

Lalu, kejadian ketiga pada Kamis (18/1/2024) di Jalan Lingga Raya, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim.

Korban Denny Kurniawan (30) -seorang pedagang, mengalami luka tusuk dan kehilangan uang Rp 131 juta akibat ulah para pelaku.

“Hasil pemeriksaan, empat dari tujuh pelaku ini adalah residivis yang juga pernah ditahan,” ujar Anwar.

Para pelaku ini berbagi peran saat beraksi. Misalnya, pelaku Resa Natalia -salah satu gadis muda yang ikut terlibat- bertugas memantau korban saat berkunjung ke bank.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Regional
2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

Regional
2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

Regional
Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Regional
Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Regional
Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Regional
Bunuh Anggota Polisi, Remaja di Lampung Campur Racun dan Obat Nyamuk ke Minuman Korban

Bunuh Anggota Polisi, Remaja di Lampung Campur Racun dan Obat Nyamuk ke Minuman Korban

Regional
Rayakan Tradisi Leluhur, 1.500 Warga Baduy 'Turun Gunung' pada 17 Mei 2024

Rayakan Tradisi Leluhur, 1.500 Warga Baduy "Turun Gunung" pada 17 Mei 2024

Regional
Menyoal Perubahan Status Kewarganegaraan Marliah yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia

Menyoal Perubahan Status Kewarganegaraan Marliah yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia

Regional
Susul Sekda Kota Semarang, Ade Bhakti Dijadwalkan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PDI-P

Susul Sekda Kota Semarang, Ade Bhakti Dijadwalkan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PDI-P

Regional
Pemuda di Sleman Lecehkan Mahasiswi, Awalnya Diajak Ngabuburit

Pemuda di Sleman Lecehkan Mahasiswi, Awalnya Diajak Ngabuburit

Regional
Kecelakaan Beruntun di Depan KIW Semarang, Satu Pengendara Tewas

Kecelakaan Beruntun di Depan KIW Semarang, Satu Pengendara Tewas

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Keterlibatan Anak Bupati Solok Selatan Diselidiki

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Keterlibatan Anak Bupati Solok Selatan Diselidiki

Regional
Tersangka Pembunuh Waria di Sukabumi Ditangkap di Bus Menuju Bogor

Tersangka Pembunuh Waria di Sukabumi Ditangkap di Bus Menuju Bogor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com