Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waduk Sempor di Kebumen: Daya Tarik, Sejarah, Harga Tiket, dan Rute

Kompas.com - 13/01/2024, 21:56 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Waduk Sempor terletak di Desa Sempor, Kecamatan Sempor, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Letak Waduk Sempor tepatnya di utara Kecamatan Gombong.

Waduk Sempor yang dibangun untuk pengairan sawah di wilayah Kebumen, Banyumas, dan Cilacap juga dimanfaatkan sebagai tempat wisata.

Waduk Sempor mampu menampung air sekitar 1.579.000 meter kubik.

Waduk Sempor

Daya Tarik Waduk Sempor

Pengunjung dapat menikmati udara yang sejuk dan pemandangan pegunungan yang masih asri dan rerimbunan hutan cemara.

Hamparan perairan yang cukup luas terlihat di depan mata. Hijaunya pepohonan sekitar akan terefleksikan di air waduk.

Waduk Sempor merupakan aliran Sungai Cincingguling yang mengalir dari kaki Pegunungan Serayu Selatan dan kemudian bermuara di Samudera Hindia.

Baca juga: Menyesap Ketenangan di Waduk Sempor Kebumen

Waduk Sempor yang semula berfungsi untuk pengairan atau irigasi kompleks persawahan sekitarnya lambat laun berubah menjadi tempat wisata.

Aktivitas Waduk Sempor

Ada berbagai aktivitas wisata Waduk Sempor yang dapat dilakukan oleh pengunung, antara lain:

  • Keliling Waduk Sempor

Waduk Sempor juga dapat dinikmati dengan keliling menggunakan speedboat, bebek dayung, dan perahu dayung.

Biaya sewa perahu sekitar Rp 100.000 untuk perahu dengan kapasitas 10 orang. Perahu akan berkeliling selama 30 menit.

  • Menikmati matahari terbit

Waduk Sempor juga dapat digunakan untuk melihat matahari terbit.

  • Fasilitas sepeda dan jogging

Tersedia fasilitas sepeda santai dan jogging yang dapat digunakan oleh wisatawan.

Aktiftas sejumlah warga di pagi hari di Waduk Sempor di Desa Sempor, Kecamatan Sempor, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Jumat (20/10/2017). Waduk Sempor adalah salah satu tempat wisata yang bisa dikunjungi oleh wisatawan saat berlibur ke Kebumen.GARRY ANDREW LOTULUNG Aktiftas sejumlah warga di pagi hari di Waduk Sempor di Desa Sempor, Kecamatan Sempor, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Jumat (20/10/2017). Waduk Sempor adalah salah satu tempat wisata yang bisa dikunjungi oleh wisatawan saat berlibur ke Kebumen.

  • Menikmati kuliner ikan tawar

Ada sejumlah tempat makan yang menawarakan hidangan ikan tawar yang ditangkap di waduk.

Pengunjung juga dapat menikmati mendoan amba, istilah makanan tersebut diberikan masyarakat setempat untuk tempe goreng tepung lebar.

  • Monumen Sempor

Monumen Sempor dibangun untuk mengenang pekerja dan warga yang menjadi korban jebolnya Waduk Sempor pada tahun 1967.

Sejarah Singkat Waduk Sempor

Waduk Sempor adalah danau buatan yang berfungsi untuk menghidupi wilayah agraris masyarakat sekitar.

Baca juga: Waduk Logung di Kudus: Daya Tarik, Manfaat, dan Rute

Secara geografis, wilayah Kebumen bersinggungan dengan laut selatan yang bersuhu tinggi.

Sehingga, kegiatan petanian wilayah tersebut sangat bergantung musim penghujan untuk mengairi pertanian.

Setiap tahun masyarakat sekitar mengalami kekurangan pasoakan air.

Setelah penyerahan kedaulatan, Pemerintah Indonesia menggalakan pembangunan Waduk Sempor untuk membangun tempat penampunang air.

Pemilihan wilayah pembangunan waduk di Desa Sempor dan Desa Kedungwringin karena kedua tempat tersebut dilintasi sungai besar yag mengalir dari Pegunungan Serayu.

Sungai-sungai tersebut adalah Sungai Cincingguling dan dua anakannya, yaitu Sungai Sampang dan Sungai Kedungwringin.

Pembangunan Waduk Sempor dilaksanakan pada tahun 1958 dengan harapan mampu menampung air sebanyak 68 juta meter per kubik.

Pembangunan Waduk Sempor memakan waktu cukup lama karena alasan pembebasan lahan.

Waktu pembangunan waduk semakin panjang setelah waduk jebol pada tanggal 27 November 1967.

Akibatnya, waduk dibangun ulanng pada masa pemerintahan Presiden Soeharto melalui Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita) I

Peresmian Waduk Sempor dilakukan pada tanggal 1 Maret 1978 dengan tanda tangan prasasti oleh Presiden Soeharto.

Harga Tiket Waduk Sempor

Bagi pengunjung yang ingin menikmati wisata Waduk Sempor akan dikenakan biaya sebesar Rp 5.000.

Baca juga: Waduk Mulur di Sukoharjo: Daya Tarik, Harga Tiket, Jam Buka, dan Rute

Harga dapat berubah sewaktu-waktu.

Aktiftas nelayan di Waduk Sempor di Desa Sempor, Kecamatan Sempor, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Jumat (20/10/2017). Waduk Sempor adalah salah satu tempat wisata yang bisa dikunjungi oleh wisatawan saat berlibur ke Kebumen. KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG Aktiftas nelayan di Waduk Sempor di Desa Sempor, Kecamatan Sempor, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Jumat (20/10/2017). Waduk Sempor adalah salah satu tempat wisata yang bisa dikunjungi oleh wisatawan saat berlibur ke Kebumen.

 

Rute Waduk Sepor

Jarak tempuh Waduk Sempor dari pusat Kabupaten Kebumen sekitar 27, 7 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 48 menit.

Perjalanan akan melalui Jalan Raya Sokka, Jalan Raya Sruweng, Jalan Nasional 3, Jalan Klampok-Gombong.

Untuk menuju Waduk Sempor, pastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima karena jalanan menuju waduk menanjak.

Sumber:

jatinegara.kec-sempor.kebumenkab.go.id

 

visitjawatengah.jatengprov.go.id

 

ticmpu.id

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Regional
Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Regional
Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Regional
KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com