Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komplotan Curanmor Spesialis Kos-kosan di Serang Ditembak Polisi

Kompas.com - 27/12/2023, 18:54 WIB
Rasyid Ridho,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Polisi menangkap empat pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) spesialis parkiran kos-kosan dan rumah warga di Kabupaten Serang, Banten. 

Keempat pelaku yang ditangkap inisial AF (24) warga Kabupaten Tangerang, BA (32) dan ADR (23) warga Kabupaten Oku Selatan, serta AS (23) warga Pasawaran, Lampung.

"Pelaku mencari sasaran atau target operasi curiannya kebanyakan di rumah warga, kontrakan, kos-kosan yang memang motornya terpakir di luar," kata Kapolres Serang AKBP Wiwin Setiawan kepada wartawan di kantornya. Rabu (27/12/2023).

Baca juga: Pasutri di Serang Banten Kompak Ngaku Polisi Buat Tipu Pengendara Motor

Dalam aksinya, mereka merusak kunci kontak menggunakan kunci leter T dan obeng saat pemilik sedang tidur lelap.

Pelaku disebut sudah beraksi hampir satu tahun di 10 lokasi, tiga di antaranya dalam wilayah Kabupaten Serang, Banten.

"Komplotan ini beraksinya di waktu-waktu tertentu, di pukul 03.00 WIB sampai 05.00 WIB dini hari," ujar Wiwin.

Wiwin mengatakan, setiap beraksi keempat pelaku selalu dibekali atau dipersenjatai airsoft gun dan golok untuk melukai korbannya bila terdesak.

Baca juga: Kabur karena Korupsi, Kades Asal Probolinggo Malah Ditangkap Kasus Curanmor di Bali

Namun, hingga mereka ditangkap pada Kamis (21/12/2023) senjata api dan tajam tersebut belum pernah digunakan untuk melukai korbannya.

"Senjata api airsoft gun dan senjata tajam hanya untuk menakuti korban apabila si korban memergoki atau menghadapi ancaman lainnya," ungkap Wiwin.

 

Sepeda motor hasil kejahatan komplotan ini dijual ke seorang penadah di wilayah Banten Selatan dengan harga Rp 1,5 juta sampai Rp 2 juta.

Barang bukti yang diamankan dari tersangka yakni empat unit motor yang belum sempat dijual, tiga pucuk senjata jenis airsoft gun, tiga senjata tajam, obeng, kunci leter T dan yang lainnya.

Kasat Reskrim Polres Serang AKP Andi Kurniady Eka Setyabudi menambahkan, dari empat pelaku ada resedivis kasus yang sama.

Baca juga: Melawan Saat Ditangkap, Pelaku Curanmor Duel Tangan Kosong Lawan Polisi

Kedua pelaku terpaksa dilumpuhkan petugas dengan ditembak di bagian kakinya karena melakukan perlawanan dan berusaha melarikan diri.

"Dua pelaku ditembak karena mencoba kabur, dan para pelaku dikenakan pasal 363 KUHP tentang pencurian pemberatan, dengan ancaman maksimal 7 tahun penjara," kata Andi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Regional
Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Regional
Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Regional
Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Regional
Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Regional
Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Regional
9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Regional
Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Regional
Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Regional
Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Regional
Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Regional
KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

Regional
Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Regional
Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com