Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Optimistis Raup Suara Masyarakat Solo Meski Dipimpin Gibran

Kompas.com - 24/12/2023, 08:38 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo optimistis bisa meraup suara masyarakat Solo, meski kota itu dipimpin Gibran Rakabuming Raka.

Diketahui, Gibran merupakan calon wakil presiden yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) mendampingi capres nomor urut 2 Prabowo Subianto.

"Optimis," kata Ganjar di Solo, Jawa Tengah, Minggu (24/12/2023).

Baca juga: Sapa Pengunjung CFD Solo, Ganjar Diteriaki Pengunjung Presiden

Ketua DPC PDI-P Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan terus melakukan konsolidasi untuk memenangkan Ganjar dan PDI-P pada 14 Februari 2024.

"Saya tetap melakukan konsolidasi untuk meyakinkan kader dan masyarakat untuk datang ke TPS 14 Februari nyoblos Pak Ganjar dan PDI-P gitu. Kita nggak retorika. Namun langsung ke masyarakat," kata Rudy.

Baca juga: Ganjar dan Atiqoh Bakal Menginap di Rumah Warga Solo, Minta Tak Ada yang Ditambahi

Rudy juga mengatakan tidak terpengaruh dengan hasil survei. Justru survei ini dia jadikan sebagai acuan. Baginya turun langsung ke masyarakat itu yang lebih utama.

"Survei itu kan untuk acuan aja. Namun yang penting turun ke masyarakat paling utama. Itu kan yang disurvei hanya 3.000 toh? Yang milih 204 juta kok," ujar Rudy.

Lebih jauh Rudy menyampaikan konsolidasi dan turun ke masyarakat sebagai kunci untuk memenangkan Ganjar di Pilpres 2024.

"Konsolidasi, turun ke masyarakat dan menyosialisasikan cara-cara pencoblosan (yang benar)," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com