Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Gereja Tertua di Demak, Bermula dari Dedikasi Nakes Tahun 1930

Kompas.com - 21/12/2023, 08:01 WIB
Nur Zaidi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

DEMAK, KOMPAS.com - Gereja Kristen Jawa (GKJ) di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, disebut sebagai rumah ibadah tertua umat Kristen di Kota Wali.

Tempat ibadah berjarak 800 meter dari Alun-alun Demak itu erat kaitannya dengan perjuangan para tenaga kesehatan di era penjajahan Belanda.

Bangunan GKJ seluas panjang 26 meter dan lebar 12 meter. Berlokasi di Jalan Betengan, Petengan Selatan, Kelurahan Bintoro, Kecamatan Demak, Kabupaten Demak.

Dalam sejarah, berdirinya GKJ Demak bermula dari para tenaga kesehatan (Nakes) yang mengemban tugas profesi di Kabupaten Demak dan sekitarnya pada tahun 1930-an.

Baca juga: Dana Ganti Untung Tol Semarang-Demak Cair, 22 Warga Genuk Semarang Jadi Sultan

Dedikasi para Nakes dalam melayani dan menolong mengambil hati masyarakat untuk seiman.

"Tahun 1930-an, awal mulanya, kebetulan mereka (Nakes) juga orang-orang Kristen, di mana semangat melayani menolong masyarakat yang sakit ternyata juga mendorong kerinduan masyarakat untuk ikut bergabung masuk ke Kristen yang ada waktu itu," ungkap Pendeta ke-5 GKJ Demak, Jefta Teguh Saroso, Rabu (20/12/2023).

Baca juga: 1.500 Personel Gabungan Amankan Nataru di Makassar, 20 Gereja Dijaga Ketat

Komunitas Kristen, lanjut dia, pertama dibentuk di Desa Karangmlati, Kecamatan Demak, pada 1930. Adanya tokoh umat Kristen ini dibuktikan dengan makam-makam tua di daerah Kelurahan kalicilik.

"Persekutuan Kristen yang ada sudah dimulai sejak tahun 1930-an. Makamnya itu masih ada dan kami rawat sampai detik ini. Saya lupa namanya, tapi di situ masih tertulis namanya beserta tahunnya," katanya.

Pendeta Jefta mengamini bahwa para Nakes ini merupakan relawan perang di masa penjajahan Belanda. Kendati demikian, ia enggan menyimpulkan lebih dini lantaran belum menemukan literatur sejarah yang detail.

"Bisa jadi, karena saya tidak punya datanya tidak berani memastikan soal itu. Yang bisa saya haturkan ya dari data sejarah yang sudah diusahakan oleh kami dalam proses penyusunan sejarah," katanya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Marah Dipanggil 'Dilan', Pemuda di Tarakan Aniaya Teman hingga Tewas

Marah Dipanggil "Dilan", Pemuda di Tarakan Aniaya Teman hingga Tewas

Regional
Sumsel Siapkan 29.000 Sapi dan 45.000 Kambing untuk Hewan Kurban

Sumsel Siapkan 29.000 Sapi dan 45.000 Kambing untuk Hewan Kurban

Regional
Pemkot Bengkulu Anggarkan Rp 20 Juta untuk Cetak Karcis Parkir

Pemkot Bengkulu Anggarkan Rp 20 Juta untuk Cetak Karcis Parkir

Regional
Hendak Dikirim ke Kalimantan, 19 Tenaga Kerja Ilegal asal Lembata Ditahan

Hendak Dikirim ke Kalimantan, 19 Tenaga Kerja Ilegal asal Lembata Ditahan

Regional
Kantor Pertanahan Kota Batam Terapkan Sertifikat Tanah Elektronik

Kantor Pertanahan Kota Batam Terapkan Sertifikat Tanah Elektronik

Regional
Seratusan Kades Datangi Pemkab Demak, Minta SK Perpanjangan Kades 2 Tahun Segera Diterbitkan

Seratusan Kades Datangi Pemkab Demak, Minta SK Perpanjangan Kades 2 Tahun Segera Diterbitkan

Regional
Kebakaran Pasar Karangkobar Banjarnegara, Pedagang Akan Direlokasi, Kerugian Capai Rp 45,7 Miliar

Kebakaran Pasar Karangkobar Banjarnegara, Pedagang Akan Direlokasi, Kerugian Capai Rp 45,7 Miliar

Regional
Sekelompok Pelajar Serang SMAN 8 Jambi, 1 Pelajar Ditangkap Polisi

Sekelompok Pelajar Serang SMAN 8 Jambi, 1 Pelajar Ditangkap Polisi

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan, Anak Bupati Solok Selatan Mangkir Lagi

Dugaan Korupsi Lahan Hutan, Anak Bupati Solok Selatan Mangkir Lagi

Regional
Nama-nama Baru Bermunculan di Bursa Pilkada Salatiga, Salah Satunya Anak Mantan Wakil Wali Kota

Nama-nama Baru Bermunculan di Bursa Pilkada Salatiga, Salah Satunya Anak Mantan Wakil Wali Kota

Regional
Setelah 5 Hari Perjalanan, Biksu Thudong Tiba di Candi Borobudur

Setelah 5 Hari Perjalanan, Biksu Thudong Tiba di Candi Borobudur

Regional
Kisah Nelayan Semarang, Cuaca Ekstrem Sempat Bikin Ragu Bisa Pergi Haji Tahun Ini

Kisah Nelayan Semarang, Cuaca Ekstrem Sempat Bikin Ragu Bisa Pergi Haji Tahun Ini

Regional
Polisi Periksa Pasangan Nikah Sesama Jenis di Halmahera Selatan

Polisi Periksa Pasangan Nikah Sesama Jenis di Halmahera Selatan

Regional
Menantu di Banyuasin Pembacok Mertua Ternyata Sering KDRT Istri

Menantu di Banyuasin Pembacok Mertua Ternyata Sering KDRT Istri

Regional
Pemkot Bandar Lampung Mulai Pembangunan Chinatown

Pemkot Bandar Lampung Mulai Pembangunan Chinatown

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com