Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puncak Mudik Nataru Diprediksi 22 Desember 2023, Bandara Syamsudin Noor Siapkan 11 Rute Penerbangan

Kompas.com - 20/12/2023, 12:39 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BANJARBARU, KOMPAS.com - Puncak pergerakan penumpang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Bandara Internasional Syamsudin Noor di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) diperkirakan terjadi pada 22 Desember 2023.

General Manager Bandara Internasional Syamsudin Noor, Dony Subardono mengatakan, selain di tanggal 23 Desember, peningkatan penumpang juga diprediksi terjadi pada 24 Desember. Walaupun jumlah penumpang diperkirakan sedikit menurun.

Baca juga: Lonjakan Arus Mudik Penumpang Lewat Bandara YIA Diprediksi H-3 Natal dan H-3 Tahun Baru

"Selama Nataru 2023/2024, diprediksi puncak pergerakan penumpang terjadi pada 22 Desember 2023 dengan total 10.231 penumpang dan 24 Desember 2023 mencapai 9.099 penumpang," ujar Dony dalam keterangannya yang diterima, Rabu (20/12/2023).

Saat ini kata Dony, terdapat 11 rute penerbangan di Bandara Internasional Syamsudin.

Selain pertumbuhan jumlah penumpang, Dony juga memperkirakan akan terjadi peningkatan aktivitas penerbangan sebesar 19 persen dibanding tahun lalu.

"Apalagi dalam periode tersebut diprediksi akan terjadi peningkatan aktivitas penerbangan hingga 19 persen dibandingkan periode sebelumnya yang hanya 1.344 penerbangan," terangnya.

Dony juga mengimbau kepada calon penumpang untuk tetap waspada terhadap terjadinya peningkatan kasus Covid-19.

"Selain itu, mengingat adanya peningkatan kasus Covid-19 di tanah air, kami menghimbau kepada seluruh pengguna jasa Bandara untuk menjaga kesehatan, menggunakan masker dan tetap melakukan protokol kesehatan," jelasnya.

Dony menambahkan, demi kenyamanan penumpang selama Nataru, pihaknya telah membuka Posko Penerbangan Terpadu yang bekerja sama dengan stakeholder.

"Momentum Natal dan Tahun Baru merupakan salah satu peak season di dunia aviasi yang memerlukan perhatian khusus. Posko Terpadu Angkutan Udara merupakan salah satu komitmen kami untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para pengguna jasa bandara," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gerindra Buka Peluang Koalisi Indonesia Maju Berlanjut di Pilkada Banyumas

Gerindra Buka Peluang Koalisi Indonesia Maju Berlanjut di Pilkada Banyumas

Regional
Cari Sampah, Pemulung Asal Semarang Temukan Mayat Bayi di Tong Sampah

Cari Sampah, Pemulung Asal Semarang Temukan Mayat Bayi di Tong Sampah

Regional
AC Tak Berfungsi, Pesawat Garuda Angkut Jemaah Haji Makassar 'Delay' 6 Jam

AC Tak Berfungsi, Pesawat Garuda Angkut Jemaah Haji Makassar "Delay" 6 Jam

Regional
Pasangan Remaja di Simalungun 2 Kali Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap

Pasangan Remaja di Simalungun 2 Kali Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap

Regional
2 Orang Panwascam Pilkada Magelang Diambil Sumpah Terpisah, Ada Apa?

2 Orang Panwascam Pilkada Magelang Diambil Sumpah Terpisah, Ada Apa?

Regional
Siti Aisyah Pilih Undur Diri dari Unri karena Tak Sanggup Bayar UKT

Siti Aisyah Pilih Undur Diri dari Unri karena Tak Sanggup Bayar UKT

Regional
Banjir Bandang di OKU, 5 Orang di Dalam Truk dan Mobil Hilang Terseret

Banjir Bandang di OKU, 5 Orang di Dalam Truk dan Mobil Hilang Terseret

Regional
Update Banjir di Landak Kalbar, Dampak, dan Status Tanggap Darurat Bencana

Update Banjir di Landak Kalbar, Dampak, dan Status Tanggap Darurat Bencana

Regional
Bayi Merah Ditemukan Tergeletak di Bawah Pohon Pepaya Tanpa Pakaian di Cilacap

Bayi Merah Ditemukan Tergeletak di Bawah Pohon Pepaya Tanpa Pakaian di Cilacap

Regional
Pulang Beli Pulsa, Remaja di Pontianak Diperkosa Bos Bengkel Cat

Pulang Beli Pulsa, Remaja di Pontianak Diperkosa Bos Bengkel Cat

Regional
Pemulung di Tembalang Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik di Tong Sampah

Pemulung di Tembalang Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik di Tong Sampah

Regional
Banjir Kepung Landak Kalbar, 37 Desa Terendam, Ribuan Warga Mengungsi

Banjir Kepung Landak Kalbar, 37 Desa Terendam, Ribuan Warga Mengungsi

Regional
Dusun di 2 Kecamatan Pinggiran Rawa Pening Banjir, Aktivitas Warga Terganggu

Dusun di 2 Kecamatan Pinggiran Rawa Pening Banjir, Aktivitas Warga Terganggu

Regional
Kunjungi Pegi, Sang Ibu: Jika Tidak Melakukan, Jangan Katakan Iya meski Wajahmu sampai Bonyok

Kunjungi Pegi, Sang Ibu: Jika Tidak Melakukan, Jangan Katakan Iya meski Wajahmu sampai Bonyok

Regional
Jelang Penutupan, 21 Orang Daftar Bakal Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo lewat PDI-P

Jelang Penutupan, 21 Orang Daftar Bakal Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo lewat PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com