Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tegaskan Tak Ada Jual Beli Jabatan, Bupati Semarang: Jika Ada Laporkan ke Saya

Kompas.com - 04/12/2023, 19:33 WIB
Dian Ade Permana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Bupati Semarang Ngesti Nugraha menegaskan tak ada jual beli jabatan di lingkungan Pemkab Semarang. Dia mengatakan penugasan guru sebagai kepala sekolah berdasarkan pada kompetensi individu.

Baca juga: Sebut Pembubaran KASN Jadi Legacy Buruk Jokowi, Pengamat Undip Khawatir Marak Terjadi Jual Beli Jabatan ASN

"Mereka yang telah lulus pendidikan guru penggerak dan dinilai cakap akan dipromosikan sebagai kepala sekolah," ujarnya saat menyerahkan salinan surat keputusan penugasan guru sebagai kepala sekolah di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang, Senin (4/12/2023)

"Saya tegaskan tidak ada jual beli jabatan kepala sekolah. Jika ada yang mengetahui, laporkan langsung ke saya," tegasnya.

Di hadapan kepala sekolah TK, SD Negeri dan SMP Negeri, Ngesti menyatakan komitmen Pemkab Semarang menempatkan SDM unggul di semua posisi pimpinan unit kerja.

"Termasuk di bidang pendidikan untuk menciptakan generasi muda yang berkarakter baik," paparnya.

Para kepala sekolah itu diminta meningkatkan kinerja dan mutu pelayanan pendidikan di sekolah yang dipimpinnya.

"Yang sudah baik harus ditingkatkan. Sedangkan yang belum baik harus dibuat menjadi baik," kata Ngesti.

Pada kempatan itu, dia kembali berpesan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk bersikap netral selama tahun politik jelang Pemilu 2024.

"Mereka juga harus bijaksana menggunakan media sosial agar tidak terlibat politik praktis," katanya.

Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan SDM (BKPSDM) Wenny Maya Kartika menjelaskan sebanyak 178 orang menerima SK penugasan sebagai kepala sekolah.

"Terdiri dari 105 guru mendapat promosi dan 73 menjalani perpindahan tempat tugas," ujarnya.

Para guru yang menerima promosi terdiri dari tujuh kepala TK, 92 Kepala SD dan enam kepala SMP. Sedangkan 62 kepala SD dan 11 Kepala SMP berpindah tempat tugas.

"Berdasarkan Permendikbud Ristek Nomor 40 Tahun 2021, guru dapat diberi tugas sebagai kepala sekolah untuk meningkatkan mutu pendidikan," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Selundupkan 6 WN China ke Australia, 7 Orang Jadi Tersangka

Regional
Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Viral Ajak YouTuber Korsel ke Hotel, ASN Kemenhub Polisikan Sebuah Akun Facebook

Regional
Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Bertaruh Nyawa Tanpa Asuransi, Relawan Tagana Ini Pernah Dijarah Saat Bertugas

Regional
Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Tutupi Tato, Maling Motor di Semarang Pakai Daster Neneknya Saat Beraksi

Regional
Petualangan 'Geng Koboi' di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Petualangan "Geng Koboi" di Lampung Usai Setelah 11 Kali Mencuri Sepeda Motor

Regional
Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Rumah Tempat Usaha Pembuatan Kerupuk di Cilacap Terbakar

Regional
6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

6 Orang Mendaftar di PDI-P untuk Pilkada Demak, Ada Inkumben Bupati

Regional
Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Tak Ada yang Mendaftar, Pilkada Sumbar Dipastikan Tanpa Calon Perseorangan

Regional
Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Pria yang Ditemukan Terikat dan Penuh Lumpur di Semarang Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Pj Gubernur Riau Berupaya Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Regional
Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Cerita Perawat di NTT, Berjalan Kaki Belasan Kilometer demi Selamatkan Ibu Melahirkan Bayi Kembar di Pelosok Manggarai Timur

Regional
Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Sempat Jadi Tersangka, Warga Jambi Pembunuh Begal Akhirnya Dibebaskan

Regional
KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

KPU Pastikan Pilkada Kendal Tidak Diikuti Calon Independen

Regional
Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com