Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Selidiki Percobaan Penculikan Siswi SD di Lampung

Kompas.com - 23/11/2023, 19:20 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS,com-Polisi menyelidiki kasus percobaan penculikan yang dialami siswi sekolah dasar di Kecamatan Pasal, Lampung Selatan.

Saat ini, polisi sedang memeriksa rekaman kamera pemantau atau closed circuit television (CCTV) yang merekam peristiwa tersebut.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Lampung Selatan AKP Dhedi Ardi Putra mengatakan, percobaan penculikan itu terjadi pada Selasa (21/11/2023).

Peristiwa percobaan penculikan tersebut terjadi sekitar 12.10 WIB.

Baca juga: Berawal dari Penculikan, Pria di Malang Tewas Gantung Diri Usai Diintimidasi dan Dianiaya

Waktu itu korban baru saja pulang dari sekolah. Kemudian di perjalanan pulang, korban dihentikan oleh pengemudi mobil sedan merah.

Pelaku berpura-pura menanyakan alamat kepada korban dan meminta menunjukkan lokasi SDN 2. Korban kemudian diminta ikut naik ke dalam mobil.

Setelah sampai tujuan pelaku malah tancap gas dan beralasan mau mengisi bensin kendaraan dulu. Korban sempat dibawa sampai ke daerah Pasuruan, Kecamatan Penengahan.

Korban yang takut kemudian berontak dan berteriak.

Pelaku yang panik menghentikan kendaraannya dan berusaha mencekik leher korban. Lalu korban terus memberontak dan melompat keluar dari mobil pelaku.

"Kami sudah menerima laporannya dari pihak orangtua korban, kami mendapatkan laporan kemudian dari Polsek juga sudah sesuai dengan TKP, untuk selanjutnya kami proses," sebut Dhedi, Kamis (23/11/2023), seperti dilansir Antara.

Baca juga: Bukan Penculikan, Ini Kesaksian Perempuan yang Teriak Minta Tolong dari Dalam Mobil

Atas kejadian tersebut, polisi mengimbau kepada orangtua agar memperlihatkan keamanan anaknya. 

Sekolah juga diminta memperketat keamanan di sekolah.

"Tolong pihak keamanannya dari jam berangkat sekolah, masuk sekolah, sampai jam pulang sekolah dipantau dimaksimalkan untuk penjemputan dan pengantaran anak sekolah. Dipastikan masing-masing orangtua," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Regional
Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com