Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pekerja Menara Telekomunikasi di Ternate Tertimpa Besi, Jatuh dan Meninggal Dunia

Kompas.com - 22/11/2023, 17:02 WIB
Yamin Abdul Hasan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Seorang pekerja menara telekomunikasi di Kota Ternate, Maluku Utara, tertimpa besi dan meninggal pada Rabu (22/11/2023).

Peristiwa itu terjadi sesaat setelah gempa bumi dengan magnitudo 6,6 mengguncang wilayah Halmahera, Maluku Utara, pukul 11.48 WIT. Gempa tektonik itu dirasakan hingga Ternate.

Alan, salah satu warga di Ternate ketika ditemui di lokasi kejadian menuturkan, korban bernama Sahfan.

Baca juga: Gempa M 6,6 Guncang Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Sosok asal Sulawesi Selatan itu bersama lima rekannya bekerja membongkar menara yang tingginya sekitar 75 meter karena masa kontraknya sudah lama habis. Pekerjaan itu sudah dilakukan sejak 23 Oktober 2023.

Dari total 6 pekerja, mereka bagi dua. 3 pekerja di atas untuk membongkar dan menurunkan besi menara sedangkan 3 pekerja lainnya menunggu di bawah.

Korban, kata warga, bekerja di atas membongkar dan menurunkan besi.

Namun nahas menimpa Sahfan. Sesaat setelah gempa yang getarannya terasa hingga Ternate, tepatnya pukul 11.55 WIT, korban tiba-tiba tertimpa besi dari ketinggian sekitar 35 meter.

Dua rekannya berusaha mendekati untuk menolongnya. Tetapi tak lama korban terjatuh ke bawah dan mengenai tumpukan besi.

Baca juga: Gempa M 6,4 di Halmahera Terasa hingga Sulut, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Akibat kejadian itu, korban mengalami luka serius, patah tulang pada beberapa bagian tubuhnya.

"Kemungkinan itu, dari atas korban sudah meninggal setelah terkena besi, tak lama itu korban terjatuh,” kata Alan.

Korban dilarikan ke Rumah Sakit Chasan Boesoeri Ternate, sementara pintu menuju menara kini dipasang police line oleh polisi untuk kepentingan penyelidikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Regional
Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Regional
Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Regional
Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Regional
Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Regional
Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Regional
Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Regional
BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Regional
2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

Regional
2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

Regional
Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Regional
Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Regional
Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com