NUNUKAN, KOMPAS.com – Tim SAR menemukan satu jenazah korban kapal LCT Rimba Raya XV yang karam di perairan Seimanggaris, Nunukan, Kalimantan Utara, Jumat (3/11/2023) malam.
Kepala Basarnas Kota Tarakan, Syahril, mengatakan, korban bernama Muhammad Figil Syawal Agrefi, ditemukan tewas pada radius 4,5 NM dari Lokasi Kejadian Perkara (LKP), sekitar pukul 14.23 Wita.
Baca juga: Kapal Tenggelam di Selat Malaka, 3 Orang Hilang
"Korban dibawa menggunakan rubber boat Basarnas ke dermaga PLBL, dan langsung dievakuasi ke rumah keluarga korban di Nunukan," ujarnya, dalam keterangan resmi Basarnas Tarakan, Sabtu (4/11/2023).
Tim masih terus melakukan pencarian terhadap satu korban lain, yaitu Muhammad Dzulkifly.
Baca juga: Kapal LCT Bahana Putra Tenggelam di Perairan Ternate, 8 Korban Selamat, 2 Hilang
Sebelumnya diberitakan, kapal LCT Rimba Raya XV dilaporkan tenggelam akibat menabrak batang kayu, di perairan Muara Kanduangan, Sei Manggaris, tepat di seputaran Pelabuhan Ferry Semaja, Jumat (3/11/2023), sekitar pukul 23.00 Wita.
Kapal bermesin 143 GT tersebut, bertolak dari Nunukan menuju Desa Samaenre Semaja, Kecamatan Seimanggaris, dengan muatan 46 kubik material batu, beserta 1 alat berat jenis Bomag (Vibro).
Terdapat 7 kru kapal beserta nakhoda diatas kapal tersebut. Mulanya sebanyak dua ABK dinyatakan hilang.
Mereka adalah Muhammad Dzulkifly (34), dan Muhammad Figil Syawal Agrefi (39). Keduanya terdata sebagai warga Nunukan.
Muhammad Figil kemudian ditemukan dalam kondisi meninggal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.