Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Geliat Emak-emak Bisniskan Eceng Gondok di Aceh

Kompas.com - 31/10/2023, 06:21 WIB
Masriadi ,
Reni Susanti

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com - Sebanyak 20 emak-emak terlihat serius merajut eceng gondok di Balai Desa Cot Seurani, Kecamatan Muara Batu, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, Senin (30/10/2023).

Mereka membuat kerajinan dari eceng gondok yang tumbuh subur di sekitar desa itu. Mulai dari sandal, tas, dan kotak penyimpan. Semua berbahan eceng gondok.

Bahan baku eceng gondok sangat mudah diperoleh. Hal ini kemudian memunculkan ide bisnis Kepala Desa Cot Seurani, Fajri.

Baca juga: Waduk Saguling di Bandung Barat Dipenuhi Eceng Gondok, Warga Diserang Nyamuk

“Saya lihat, ini tumbuhan kan menganggu sekali di air. Baiknya kita buatkan kerajinan. Ide dasarnya enceng gondok yang dijadikan kursi, tapi ini kita bikin kecil-kecilan dulu,” kata Fajri.

Dia pun menghadirkan orang yang bisa melatih para kaum emak itu. Termasuk menganggarkan dana desa untuk rutin latihan.

“Sampai produknya bagus dan bisa kita jual,” katanya.

Baca juga: Di Bandung Barat, Eceng Gondok Disulap Jadi Topi hingga Furniture

Saat ini, emak-emak itu bisa memproduksi kotak tisu, tempat sampah, tas, dan sandal. Harga jualnya bervariasi dari puluhan ribu hingga ratusan ribu.

“Tergantung ukuran dan bentuknya,” tutur dia.

Namun, Fajri menyatakan, kerajinan itu bisa menjadi daya tambah keuangan keluarga.

“Pelan-pelan nanti jumlah ibu-ibu akan bertambah. Ini 20 orang dulu satu kelompok, kalau sudah bernilai ekonomis, pasti ibu-ibu ini mau ikut bikin kerajinan,” ungkap dia.

Sementara itu, seorang pengrajin Nur Hayati menyebutkan, kerajinan itu bisa menjadi daya tambah pengetahuan.

“Semoga ke depan bisa lebih banyak lagi terjual, pasar makin terbuka dan keuangan kami pun bertambah, ” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Calon Bupati dan Wakil Jalur Perseorangan di Belitung Timur Harus Setor 9.580 Salinan KTP

Calon Bupati dan Wakil Jalur Perseorangan di Belitung Timur Harus Setor 9.580 Salinan KTP

Regional
Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Sparing Bela Diri, Ini Pengakuan Pelaku

Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Sparing Bela Diri, Ini Pengakuan Pelaku

Regional
Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang Bakal Berdampak ke Lalu Lintas Pantura Demak

Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang Bakal Berdampak ke Lalu Lintas Pantura Demak

Regional
BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

Regional
Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Regional
Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju pada Pilkada Banten

Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju pada Pilkada Banten

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Puluhan Balita di Majene Keracunan, Polisi Periksa Tiga Orang Saksi

Puluhan Balita di Majene Keracunan, Polisi Periksa Tiga Orang Saksi

Regional
Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Regional
Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Regional
Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut 'Jebakan Batman'

Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut "Jebakan Batman"

Regional
Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Regional
Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Regional
Dua Pengamen Tewas Usai Duel Maut di Prambanan, Polisi Kejar Terduga Pelaku

Dua Pengamen Tewas Usai Duel Maut di Prambanan, Polisi Kejar Terduga Pelaku

Regional
Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com