Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Putus Sekolah Tak Ada Biaya, Azzam Gembira Kembali ke Sekolah, Gratis Difasilitasi Disdik Brebes

Kompas.com - 30/10/2023, 17:55 WIB
Tresno Setiadi,
Khairina

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com - Raut wajah gembira ditunjukan Nazril Khairul Azzam (12) setelah bisa kembali melanjutkan sekolah ke jenjang menengah pertama di MTs Negeri Al Ikhlas Kluwut, Bulakamba Brebes, Jawa Tengah, Senin (30/10/2023).

Sebelumnya, Azzam, panggilan anak pasangan Supriyanto (37) dan Megawati (36) warga RT 3, RW 14 Desa Kluwut, Kecamatan Bulakamba, terpaksa hanya sampai lulus Sekolah Dasar (SD) setelah orangtua tak memiliki biaya sekolah.

Baca juga: Viral Siswa SMP di Sragen Jadi Korban Bullying, Pelaku Ternyata Sudah Putus Sekolah
Azzam dijemput Kepala Dinas Pendidikan Pemuda Olahraga (Dindikpora) Brebes Caridah dan Kabid Pendidik dan Tenaga Kependidikan Riyanto di kediamannya.

Dia membawa seragam baru hingga sepatu dan alat tulis.

"Alhamdulillah, senang bisa sekolah. Cita-cita ingin jadi polisi," kata Azzam kepada Kompas.com, di rumahnya, Senin (30/10/2023).

Pantauan Kompas.com, Azzam dan ibunya menaiki mobil kepala dinas dan diantar langsung ke sekolah. Setelah bertemu Kepala MTs M. Agus Imron, Azzam langsung diantar ke ruangan kelas 7. Oleh wali kelas Azzam dikenalkan ke teman-teman barunya.

Ibu dari Azzam, Megawati mengatakan, Azzam seharusnya mengikuti tahun ajaran baru 2023/2024 sejak Juli lalu. Namun karena persoalan ekonomi terpaksa membuat Azzam tidak mendaftar sekolah waktu itu.

Ayah Azzam yang bekerja sebagai buruh serabutan hanya cukup untuk kebutuhan hidup.

"Tidak sekolah karena tidak punya biaya sama sekali. Meski ada sekolah biaya murah tapi kan butuh uang buat beli seragam dan lain-lainnya, saya tidak ada uang," kata Megawati.

Baca juga: Diduga Jadi Korban Pencabulan 7 Orang Dewasa sejak Kelas 2 SD, Bocah di Cilacap Putus Sekolah

Kepala Dindikpora Brebes Caridah mengatakan, dibutuhkan peran serta masyarakat dalam menggaungkan Gerakan Kembali Sekolah (GKS) salah satunya menginformasikan anak tidak bersekolah.

Apalagi, kata Caridah, angka anak tidak bersekolah (ATS) di Kabupaten Brebes masih cukup tinggi. Data pokok pendidikan (Dapodik) mencatat setidaknya ada 11.500 anak tidak sekolah di Brebes.

"Maka kami intervensi dari masing-masing tingkat persoalan di lapangan, contoh Azzam lulus SD tidak melanjutkan SMP, maka kami berusaha agar tidak putus sekolah. Dan memasukan ke sekolah ini," kata Caridah.

Caridah mengatakan, berbagai upaya terus dilakukan dalam menekan angka anak tidak sekolah melalui GKS dalam rangka menaikan indikator Rata-rata Lama Sekolah (RTLS).

"Kemudian program terbaru yaitu adanya kelas hybrid di 3 SMP wilayah tengah, selatan, dan pantura yang kemarin sudah di-launching. Kemudiam di tingkat SMA juga ada kelas virtual," kata Caridah.

Upaya lain untuk meningkatkan RLS, lanjut Caridah, adalah program Dewasa Tidak Sekolah (DTS) untuk warga usia 22 - 55 tahun agar bisa kembali bersekolah lewat Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).

Kemudian program lain, warga Brebes harus updating Kartu Keluarga, untuk mengubah tingkat pendidikan dan angka meninggal dunia yang harus diupdate.

"Updating KK misalnya anak sudah lulus S1 tapi masih tercantum SMP atau SMA dan itu sangat mempengaruhi kondisi rata lama sekolah di brebes. Sehingga berdampak pada IPM kita rendah dan dari indikator pendidikan yaitu RTLS," kata Caridah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Regional
Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat 'Jaga Anak Ini dengan Baik'

Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat "Jaga Anak Ini dengan Baik"

Regional
Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Regional
Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Regional
Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Regional
Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Regional
Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Regional
352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Regional
360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

Regional
Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com