Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KKB Klaim Tembak Mati Anggota TNI di Maybrat, Polda Papua Barat: Masih Lidik

Kompas.com - 28/10/2023, 15:50 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MANOKWARI, KOMPAS.com-Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) atau yang juga disebut Kelompok Kriminal Bersenjata KKB mengklaim telah menembak mati seorang prajurit TNI dan membakar kendaraan alat berat di Kabupaten Maybrat Papua Barat Daya.

Terkait hal ini, Polda Papua Barat membantah adanya korban jiwa dalam insiden tersebut.

Baca juga: Penyerang Posramil Kisor Maybrat Divonis 18 Tahun Penjara

Dalam video juru bicara TPNPB Sebi Sambom menyebut bahwa pimpinan kodap IV Sorong Raya Arnoldus Kocu mengaku telah membakar sebuah kendaraan berat eksavator dan menembak mati seorang personel TNI di Kampung Ayata.

"Serangan dilakukan tadi malam di Distrik Aifat Timur tengah Kampung Ayata, dipimpin Arnoldus Kocu Pimpinan TPNPB Wilayah II Kamuntan Raya Kodap IV Sorong Raya," kata Sebi melalui rilis video yang diterima media, Sabtu (28/10/2023).

Dalam video berdurasi 46 detik Arnoldus Kocu menyampaikan bahwa pihaknya telah menembak pos TNI di Kampung Ayata.

"Kami menembak satu anggota TNI dan membakar satu unit eksavator atau Beka," ucap Arnoldus melalui video yang diterima dari Sebi Sambom Juru Bicara TPNPB.

Terkait hal ini, Kepala Bidang Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi Sabtu (28/10/2023) membantah adanya korban dalam penyerangan di Kampung Ayata seperti yang diklaim oleh KKB.

Baca juga: OTK Tembaki Lokasi Pembangunan Puskesmas dan Membakar Ekskavator di Maybrat

"Benar hari Jumat tgl 27 Oktober 2023 sekitar pukul 05.10 WIT, ada kejadian pembakaran eksavator dan suara tembakan di wilayah Kampung Ayata Distrik Aifat Timur Tengah, Kabupaten Maybrat. Pelaku masih lidik," kata Kombes Pol Adam Erwindi yang mengaku telah mengkonfirmasi ke Kapolres Maybrat.

Saat ditanya soal klaim TPNPB menembak mati seorang prajurit TNI di lokasi Kampung Ayata, Kabid Humas menyatakan, hingga saat ini belum ada korban jiwa yang dilaporkan.

"Sampai saat ini belum ada korban jiwa yang dilaporkan dari kejadian tersebut. Pelaku masih didalami dalam penyidikan Polres Maybrat," katanya.

Adam mengatakan, pembakaran ekskavator dan perusakan pembangunan Puskesmas diketahui setelah masyarakat melaporkan ke pos TNI di Ayata.

Masyarakat saat itu mendengar suara tembakan di sekitar Pos Ayata.

"Pukul 05.15 WIT, salah satu warga berlari ke arah Pos Ayata dan melaporkan bahwa ekskavator telah terbakar material (Puskesmas) dirusak," ungkap Adam.

Dengan adanya kejadian tersebut, Kapolres Maybrat mengumpulkan personel Satgas Brimob Polda Papua Barat dan TNI di Pos Ayata untuk mendatangi TKP dan melakukan konsolidasi.

Baca juga: 900 Aparat TNI-Polri Amankan Kunjungan Dubes Vatikan di Maybrat

Kepala Penerangan Kodam XVIII Kasuari Kolonel Inf Syawaluddin belum bisa dihubungi mengenai klaim KKB menembak mati seorang prajurit TNI di Kampung Ayata Kabupaten Maybrat Papua Barat Daya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Calon Bupati dan Wakil Jalur Perseorangan di Belitung Timur Harus Setor 9.580 Salinan KTP

Calon Bupati dan Wakil Jalur Perseorangan di Belitung Timur Harus Setor 9.580 Salinan KTP

Regional
Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Sparing Bela Diri, Ini Pengakuan Pelaku

Mahasiswa PTS di Sleman Meninggal Usai Sparing Bela Diri, Ini Pengakuan Pelaku

Regional
Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang Bakal Berdampak ke Lalu Lintas Pantura Demak

Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang Bakal Berdampak ke Lalu Lintas Pantura Demak

Regional
BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

BMKG Peringatkan Ancaman Banjir Rob di Sejumlah Daerah di Maluku

Regional
Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Amankan Pilkada 2024, Pemprov Sumsel Anggarkan Rp 190,1 Miliar untuk TNI dan Polri

Regional
Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju pada Pilkada Banten

Airin Senang Mantan Walkot Tangerang Maju pada Pilkada Banten

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Puluhan Balita di Majene Keracunan, Polisi Periksa Tiga Orang Saksi

Puluhan Balita di Majene Keracunan, Polisi Periksa Tiga Orang Saksi

Regional
Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Regional
Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Regional
Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut 'Jebakan Batman'

Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut "Jebakan Batman"

Regional
Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Regional
Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Regional
Dua Pengamen Tewas Usai Duel Maut di Prambanan, Polisi Kejar Terduga Pelaku

Dua Pengamen Tewas Usai Duel Maut di Prambanan, Polisi Kejar Terduga Pelaku

Regional
Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com