Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foto Tahanan Telanjang di Manggarai Barat Beredar, Sejumlah Polisi Diperiksa

Kompas.com - 27/10/2023, 18:03 WIB
Nansianus Taris,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LABUAN BAJO KOMPAS.com - Foto yang memperlihatkan seorang tahanan Polres Manggarai Barat berinisial RDL, dalam keadaan telanjang tersebar di aplikasi WhatsApp.

Foto itu diunggah di grup WhatsApp sebuah hotel tempat RDL pernah bekerja dan diduga dikirimkan oleh pemilik hotel berinisial N.

Ada empat foto yang memperlihatkan RDL dalam kondisi telanjang dan hanya mengenakan celana dalam. Sementara foto lainnya RDL sedang memegang sebuah surat.

Baca juga: 7 Fakta Kapolsek di Siak Bawa Tahanan Kasus Korupsi ke Kebun Sawit

Dalam foto tersebut terdapat narasi, "Saya berharap ini adalah yang terakhir saya memasukkan karyawan sendiri ke penjara. Bekerjalah dengan baik dan jujur dan selalu loyal terhadap perusahaan. Kita mencari makan bersama-sama dan kita seperti satu keluarga. Sebenarnya saya sedih dan kecewa harus melakukan proses hukum seperti ini."

Sebelumnya N melaporkan RDL ke Polres Manggarai Barat terkait kasus dugaan penggelapan uang perusahaan. RDL saat kini berstatus sebagai tersangka dan ditahan di ruang tahanan Polres Manggarai Barat.

Dugaan keterlibatan polisi

Kuasa hukum RDL Francis Dohos Dos menduga foto itu diambil pada tanggal 21 September 2023 atau pada hari pertama saat kliennya resmi ditahan.

Menurut Francis, beredarnya foto itu diketahui oleh keluarga setelah adanya informasi dari anggota grup itu ke istri RDL. 

"Keluarga saat pertama mengetahui informasi itu sedih sekali dan malu kenapa RDL bisa diperlakukan seperti itu," ungkap Francis dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (27/10/2023) siang.

Baca juga: Tahanan Rutan di Boyolali Bunuh Diri di Kamar Mandi

Dia pun meyakini, ada keterlibatan oknum polisi di Polres Manggarai Barat yang memotret RDL dalam kondisi telanjang dan mengirimnya ke N.

"Saya punya keyakinan kuat, tidak mungkin orang yang ambil gambar di dalam lingkungan Polres bukan dilakukan oleh polisi sendiri. Apalagi diambil dalam ruang tahanan, karena tidak sembarangan orang bisa masuk ke dalam ruang tahanan. Ini menunjukkan ada relasi yang tidak adil dalam penegakkan hukum," tegas dia.

Dilaporkan

Pihak keluarga mengecam tindakan yang dinilai tak etis itu. Sebab, hak asasi dari RDL tetap harus dijaga, meski telah berstatus sebagai tersangka.

Dirinya pun tidak mempersoalkan jika foto tersebut diambil sebagai bahan laporan kepada pimpinan dari anggota. Namun jika foto tersebut lantas dikirim ke orang lain, dia menilai hal itu melanggar prosedur. 

"Tahanan sekalipun dia punya hak asasi manusia yang perlu dijaga. Yang terjadi ini sangat merusak citra kepolisian, menunjukkan watak polisi yang mudah diintervensi," ujarnya.

Keluarga RDL telah melaporkan kasus ini ke Polres Manggarai Barat.

Halaman:


Terkini Lainnya

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Regional
Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat 'Jaga Anak Ini dengan Baik'

Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat "Jaga Anak Ini dengan Baik"

Regional
Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Regional
Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Regional
Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Regional
Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Regional
Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Regional
352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Regional
360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

Regional
Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com