Lurah Pampang, Saiful Khohar mengakui kejadian itu. Pihaknya dan pelaku sudah sepakat untuk damai.
"Yang terpenting pelaku sudah diproses hukum, saya tidak menuntut apa-apa. Yang pasti jangan diulangi lagi," kata Saiful.
Baca juga: Wali Kota Semarang Perintahkan Jajarannya Bantu Eks Pemain PSIS Budiono Sutikno
Disinggung penyebabnya, lurah menduga terkait pengisian pamong kalurahan.
Namun, pihaknya tidak ingin permasalahan itu diungkit lagi. Pihaknya juga sudah melakukan visum.
"Kami menjalankan seleksi sesuai prosedur yang berlaku, panitia seleksi juga dikarantina. Kami terbuka dalam seleksi," kata dia.
Dandim 0730 Gunungkidul Letkol Kav Anton Wahyudo mengakui anak buahnya melakukan perbuatan itu. Namun, sudah langsung diselesaikan secara kekeluargaan.
Bahkan, dirinya bersama staf langsung meminta maaf kepada korban.
"Untuk permasalahan yang terjadi dengan anggota kami Sersan Ahmad Agus dengan Bapak Saiful hanya kesalahpahaman saja di lapangan, namun semua sudah diselesaikan secara kekeluargaan," kata Anton.
"Alhamdulillah dari beliau Bapak Saiful maupun keluarga juga sudah memaafkan atas kesalahpahaman yang terjadi dan permasalahan tersebut sudah dianggap selesai bahkan dari kejadian kesalahpahaman tersebut memiliki hikmah terjalinnya hubungan silaturahmi kekeluargaan," kata dia.
Anton memastikan, saat ini anggotanya sudah dipanggil ke Korem Yogyakarta.
"Sersan Agus sendiri saat ini sudah dipanggil ke Korem Jogja untuk dimintai keterangan dan diproses sesuai dengan aturan yang berlaku," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.