Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turis China yang Hilang di TN Komodo Belum Ditemukan, Operasi SAR Ditutup

Kompas.com - 09/10/2023, 20:34 WIB
Nansianus Taris,
Farid Assifa

Tim Redaksi

LABUAN BAJO KOMPAS.com - Pencarian wisatawan asal China bernama Yi Liu (27) yang hilang di Long Pink Beach Taman Nasional Komodo, Lahuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) sejak Selasa (3/10/2023) hingga Senin (9/10/2023) belum membuahkan hasil.

Kepala Basarnas Maumere Supriyanto Ridwan mengatakan, pencarian terhadap wisatawan China itu pada hari ketujuh masih nihil. Karena itu, pencarian dihentikan dan korban dinyatakan hilang.

“Proses pencarian korban kami tutup di hari ketujuh, sebab sudah tidak efektif lagi," kata Ridwan dalam keterangan tertulis yang diterima, Senin sore.

Baca juga: Wilayah Pencarian Diperluas, Wisatawan China yang Hilang di Taman Nasional Komodo Belum Ditemukan

Ia menyebut, tanda-tanda penemuan korban sudah sangat kecil. Namun apabila di lain hari korban ditemukan, maka operasi SAR akan kembali dibuka kembali.

Ia menerangkan, penutupan operasi SAR hari ke tujuh itu berdasarkan pada undang-undang pelaksanaan pencarian dan pertolongan sesuai No.29 Tahun 2017 Pasal 34 bahwa pelaksanaan pencarian dan pertolongan dilaksanakan dalam jangka waktu paling lama 7 hari.

Sebelumnya wisatawan bernama Yi Liu (27) dikabarkan hilang di sekitar perairan pantai Pink Beach Labuan Bajo, Selasa (3/10/2023).

Baca juga: 2 Hari Pencarian, Wisatawan China yang Hilang di Pink Beach Labuan Bajo Belum Ditemukan

 

Yi Liu dikabarkan hilang sejak pukul 10.00 Wita. Ia datang ke Pink Beach Labuan Bajo bersama rombongan untuk berwisata. Berdasarkan kronologi yang didapatkan dari Kapten Kapal Wisata Qifadzah 03, bahwa sekitar pukul 08.30 Wita Kapal Wisata Qifadzah 03 yang membawa korban dan rombongan tiba di mooring Pink Beach.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com