Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Imunisasi Siswa yang Berujung Orangtua Mengamuk Berakhir Damai

Kompas.com - 06/10/2023, 08:01 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Krisiandi

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Kasus orangtua siswa mengamuk di sekolah buntut dari pemberian imunisasi kepada anaknya yang sedang sakit akhirnya berakhir damai.

Pihak sekolah dan orangtua yang sebelumnya saling lapor ke polisi memilih berdamai setelah kedua belah pihak bersepakat untuk menyelesaikan kasus tersebut secara kekeluargaan.

Kesepakatan damai itu tercapai setelah pihak sekolah dan orangtua siswa dimediasi oleh Komisi II DPRD Kota Ambon pada Rabu (4/102023).

Baca juga: Sekolah Laporkan Istri Polisi yang Mengamuk karena Anaknya Diimunisasi

"Kemarin mediasi sudah dilakukan di Kantor DPRD Kota Ambon dan kedua belah pihak sepakat untuk berdamai," kata Ketua Komisi II Christianto Laturiuw kepada Kompas.com via telepon, Kamis (5/10/2023).

Selain dihadiri pihak sekolah dan orangtua siswa, mediasi untuk menyelesaikan masalah tersebut jugadihadiri Dinas Pendidikan Kota Ambon.

Menurut Christianto dalam pertemuan itu, kedua belah pihak yang sempat saling lapor juga telah saling memaafkan.

"Sudah damai, mereka sudah memaafkan satu sama lain sampai peluk-pelukan jadi clear," ujarnya.

Baca juga: Duduk Perkara Istri Polisi di Maluku Mengamuk karena Tak Terima Anaknya Diimunisasi di Sekolah

Ia mengaku dalam pertemuan itu kedua belah pihak sempat menyampaikan berbagai persoalan yang dirasakan.

Kemudian mereka juga sama-sama mendudukkan persoalan yang terjadi dan pada akhirnya mereka pun sepakat berdamai.

"Ya mungkin karena miskomunikasi jadi diluruskan bersama dan sudah saling memaafkan," katanya.

Kedua belah pihak sebelumnya telah sama-sama saling lapor ke polisi untuk menyelesaikan kasus tersebut.

Cabut Laporan

Sekretaris Yayasan Sekolah tersebut John Dumatubun yang semula ngotot agar kasus tersebut tetap diproses hukum mengatakan bahwa pihaknya bersama orangtua siswa telah berdamai.

Ia mengaku kesepakatan berdamai antara pihaknya bersama orangtua siswa berlangsung dalam mediasi yang dilakukan Komisi II DPRD Kota Ambon.

"Kita sudah berdamai dan tidak akan tindakan lainnya setelah ini," kata John kepada wartawan.

Setelah perdamaian disepakati, John mengaku pihaknya akan segera mencabut laporan di polisi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Regional
Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Soal 'Study Tour', Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Soal "Study Tour", Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Regional
Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Regional
Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Regional
Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Regional
Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Regional
Bocah SD di Baubau Terekam CCTV Mencuri Kotak Amal, Uangnya untuk Beli Makan

Bocah SD di Baubau Terekam CCTV Mencuri Kotak Amal, Uangnya untuk Beli Makan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com