AMBON, KOMPAS.com - Sebuah mobil angkutan kota mengalami kecelakaan setelah menyeruduk trotoar di kawasan Gong Perdamaian Dunia di perempatan Jalan Sam Ratulangi, Kota Ambon, Maluku, Rabu (27/9/2023) pagi.
Angkot jurusan LIN III dengan nomor polisi DE 1584 SU itu menabrak trotoar saat sedang mengangkut penumpang dari arah pusat kota hendak menuju Terminal Mardika.
Tidak ada korban luka dalam kecelakaan itu, namun insiden itu menyebabkan bagian depan angkot ringsek.
Baca juga: Kebakaran Hanguskan 10 Rumah di Ambon
Insiden itu juga menyebabkan tiga orang penumpang termasuk seorang ibu dan anaknya yang masih kecil mengalami syok.
Dalam kondisi syok, ketiga penumpang itu langsung pergi meninggalkan lokasi kejadian.
"Tadi ada tiga penumpang di dalam mobil, ada seorang ibu dan anaknya yang masih kecil dan seorang penumpang lain, mereka kelihatan syok dan langsung pergi," kata Farid, saksi di lokasi kejadian, kepada Kompas.com.
Baca juga: Puluhan Tahun Dipasung, Perempuan di Ambon Dievakuasi, Diduga Depresi Setelah Ditinggal Suami
Pantauan Kompas.com di lokasi, sopir yang mengendarai angkot tersebut merupakan seorang kakek yang sudah sangat tua.
Ia tampak kebingungan dan syok saat warga mengerumuni angkot yang mengalami kecelakaan itu.
Kakek berusia 75 tahun itu lantas dibopong warga keluar dari dalam angkot tersebut.
"Itu usianya sudah lebih dari 75 tahun seumuran ayah saya, dulu tetangga dengan kami. Itu sopir angkot paling tua di Ambon," kata Wahid, salah satu warga lainnya.
Insiden ini menyebabkan arus lalu lintas sedikit mengalami kemacetan. Sejumlah anggota polisi yang mendatangi lokasi kejadian kemudian berusaha mengatur arus lalu lintas yang macet.
Setelah itu polisi bersama warga kemudian mendorong angkot dari lokasi tersebut.
"Itu mungkin karena sopirnya ngantuk, ya dia sudah tua," kata salah seorang polisi di lokasi kejadian.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.