Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Tahun Dipasung, Perempuan di Ambon Dievakuasi, Diduga Depresi Setelah Ditinggal Suami

Kompas.com - 23/09/2023, 17:47 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Wai Koi, warga Air Salobar, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon berhasil dievakuasi setelah puluhan tahun dipasung oleh keluargaya.

Perempuan paruh baya itu dipasung diduga depresi setelah ditipu dan ditinggalkan suaminya. Untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, keluarga memasung Wai Koi di kamar berukuran kecil.

Bahkan makan dan minum untuk Wai Koi diberikan lewat ventilasi.

Baca juga: Kasus Anak Ketua DPRD Ambon Aniaya Remaja hingga Tewas Segera Disidangkan

Keberadaan Wai Koi diketahui saat petugas mendata lansia di kompleks Pohon Mangga, Air Salobar. Hal tersebut disampaikan Plt Kepala Dinas Sosial, Enrico Matitaputty.

"Iya. Wai Koi ditemukan saat petugas mendata Lansia di kompleks Pohon Mangga, Air Salobar. Ternyata ada ODGJ yang dikurung dan dipasung puluhan tahun,” tutur Matitaputty, Jumat (22/9/2023).

Ia mengatakan kejadian pemasungan sudah berlangsung lama dan pihak keluarga tidak pernah menceritakan kondisi yang mereka alami.

“Kejadian ini sebelum kerusuhan. Tapi pihak keluarga tidak cerita ke orang lain. Makanya, jika ada yang alami nasib serupa, mohon segera dilaporkan,” ucapnya.

Baca juga: Denpom Tahan Oknum TNI yang Tabrak dan Tewaskan Nenek Penyapu Jalan di Ambon

Ia mengatakan berdasarkan keterangan keluarga, Wai Koi pernah sembuh, namun ia kembali depresi hingga keluarga kembali memasungnya.

“Dinsos serius. Jadi tolong warga proaktif untuk memberikan laporan. Jangan dikurung maupun dipasung. Itu melanggar Kemensos nomor 12 tahun 2018,” tandasnya.

Kini, Wai Koi sudah dibawa oleh Dinas Sosial Kota Ambon untu menjalani perawatan di RSKD Maluku.

Artikel ini telah tayang di TribunAmbon.com dengan judul Tragis, Warga Dipasung Puluhan Tahun, Dinsos Kota Ambon Turun Tangan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com