Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Nakes di Brebes Kembali Demo karena Tak Masuk PPPK 2023, Ancam Mogok Kerja

Kompas.com - 25/09/2023, 18:13 WIB
Tresno Setiadi,
Khairina

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com - Ratusan honorer tenaga kesehatan (nakes) di Brebes, Jawa Tengah kembali menggelar aksi unjuk rasa menuntut formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) nakes tahun 2023 tidak dihapus.

Setelah Jumat pekan lalu menggelar demonstrasi di Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab), kali ini massa menggelar unjuk rasa dengan mendatangi Kantor DPRD Brebes, Senin (25/9/2023).

Massa bahkan sempat menutup jalur pantura di depan kantor DPRD dengan menggunakan puluhan ambulans Puskesmas yang dibawa.

Baca juga: Kecewa Tak Masuk Formasi PPPK 2023, Ratusan Nakes di Brebes Demo Kantor Pemkab

 

Sama dengan demo sebelumnya, massa juga menghendaki agar nakes masuk dalam perekrutan formasi PPPK tahun 2023.

Salah satu nakes, Muhamad Ali Subhan mengatakan, penghapusan formasi nakes pada seleksi PPPK 2023 sebagai bentuk diskriminasi.

Tak hanya itu, Pemkab Brebes juga telah ingkar janji terkait perekrutan PPPK 2023.

"Semula ada formasi 813 PPPK nakes, tapi ternyata dihilangkan. Ini sebagai bentuk diskriminasi," kata Ali.

Baca juga: Pemkab Kebumen Buka Lowongan 294 Formasi PPPK, Hanya untuk Guru dan Tenaga Teknis

Ali bahkan menyebut ratusan nakes yang bekerja di pelayanan kesehatan masyarakat di Brebes bersiap melakukan mogok kerja sebagai bentuk protes.

"Jika tidak dikembalikan kami akan mogok," kata Ali.


Ketua Komisi IV DPRD Brebes, Tri Murdiningsih mengaku kan berkonsultasi dengan Kemenpan-RB. Bersama Pj Bupati, Sekda dan Dinkes akan meminta opsi terbaik untuk mengakomodir tuntutan.

"Besok rencana ke Jakarta, ke Kemenpan-RB. Nanti bersama Pj Bupati, Sekda, Dinkes dan instansi terkait untuk meminta opsi terbaik soal ini. Semoga besok mendapatkan jawaban yang memuaskan," katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Brebes Ineke Tri Sulistyowati meminta agar para nakes bersabar dan tak perlu sampai melakukan aksi mogok kerja.

"Saya percaya mereka akan bersabar dan tetap melayani masyarakat. Dinkes tidak akan tinggal diam untuk membela kepentingan honorer nakes. Besok kami akan ke Jakarta mencarikan jalan keluarnya," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com