Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipukul dan Dipaksa Dengarkan Knalpot oleh Polisi di Grobogan, Korban: Telinga Saya Sakit

Kompas.com - 19/09/2023, 17:27 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - RK (20) dan FR (17) menjadi korban penganiayaan oknum polisi berinisial Aipda AS di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Peristiwa tersebut terjadi di kompleks ruko di Desa Kemadohbatur, Kecamatan Tawangharjo, Grobogan, Sabtu (16/9/2023).

Tak hanya dipukul, RK juga dipaksa Aipda AS untuk mendengarkan suara knalpot dari jarak dekat. Akibat kejadian itu, RK mengaku kesakitan.

"Masih sakit, Pak, telinga sama sini," ujarnya sambil menunjuk bagian pelipis, Senin (18/9/2023), dikutip dari Kompas TV.

Baca juga: Anggota Polisi Aniaya 2 Remaja di Grobogan, Dipukuli dan Dipaksa Dengarkan Knalpot Digas Berkali-kali

RK menceritakan kronologi peristiwa itu. Ia awalnya tengah melakukan servis karburator sepeda motor di bengkelnya.

"Lha itu waktu saya mau mencoba, ada rencang-rencang (teman-teman) dari beda dusun. Lha itu rencang-rencang bleyer-bleyer (geber-geber), Pak," ucapnya.

Beberapa saat kemudian, Aipda AS keluar dari rukonya. Ia lantas memanggil RK.

"Motor saya matikan, saya turun, saya tuntun, lha Mas A malah salah paham," ungkapnya.

Hingga kemudian penganiayaan tersebut terjadi. RK dianiaya setelah FR.

"Setelah itu saya dipanggil ke situ, dan setelah itu dia emosi, main tangan, saya dipukuli," tuturnya.

Baca juga: Remaja Dianiaya Polisi di Grobogan Susah Makan dan Pendengaran Terganggu


Kepala Desa (Kades) Kemadohbatur Ignatius Gebyar Adi Winarno mengatakan, Aipda AS merupakan anggota Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Kepolisian Sektor (Polsek) Tawangharjo.

Insiden tersebut terjadi diduga karena Aipda AS marah saat mendengar kegiatan perbengkelan yang dilakukan RK dan FR. Waktu itu, kedua korban diduga tengah menyervis motor pelanggan.

Bengkel itu bersebelahan dengan ruko yang disewa Aipda AS.

Baca juga: Anggota Polisi Diduga Aniaya 2 Remaja, Polres Grobogan Pastikan Bersikap Profesional

Halaman:


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com