WONOGIRI, KOMPAS.com-Jasad bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan tak bernyawa di sebuah toilet pabrik pakaian dalam wanita di Desa Nambangan, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Rabu (13/9/2023) siang.
Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo yang dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (13/9/2023) malam menyatakan jasad bayi perempuan sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
"Tadi siang jasadnya ditemukan pegawai pabrik itu di toilet wanita. Saat ditemukan jasad bayi itu sudah dalam kondisi meninggal dunia," kata Anom.
Baca juga: Pasutri Muda Buang Bayi Baru Lahir ke Sungai Tasikmalaya
Anom mengatakan penemuan bayi itu bermula saat seorang karyawan mencari polibag di tumpukan boks mukena yang tak terpakai di toilet wanita.
Namun saat berada didalam toilet, karyawan itu menemukan gulungan mukena berwarna hijau yang tak terpakai.
"Saat dipegang, isi gulungan terasa keras. Setelah dibuka bersama rekan-rekan karyawan ditemukan jasad bayi berjenis kelamin perempuan," kata Anom.
Baca juga: Takut Ketahuan Suami, Ibu di Cilacap Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap dengan Selingkuhannya
Alangkah kagetnya saksi dan rekan-rekannya ketika mukena dibuka berisi bayi berjenis kelamin perempuan.
Para saksi melaporkan hal itu ke atasan dan petugas klinik perusahaan tersebut. Saat dicek, rupanya bayi sudah meninggal dunia.
Kejadian itu lalu dilaporkan ke Polres Wonogiri. Laporan itu langsung direspon dengan menurunkan tim inafis dan unit PPA.
Dari olah tempat kejadian dan pemeriksaan saksi, polisi sudah mengantongi nama ibu pembuang bayi tersebut. Hanya saja, saat ini ibu kandung bayi naas itu sementara dirawat di rumah sakit.
"Ibu kandung bayi itu masih dirawat di rumah sakit. Jadi kami belum bisa memintai keterangannya," demikian Anom.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.