Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrakan Beruntun di Malang, Bus Tabrak Motor dan Truk Kontainer, 1 Orang Tewas

Kompas.com - 13/09/2023, 20:17 WIB
Imron Hakiki,
Krisiandi

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Tabrakan beruntun terjadi di Jalan Raya Singosari, Kelurahan Pagentan, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu (13/9/2023).

Kecelakaan maut yang menewaskan satu orang itu melibatkan Bus Tentrem jurusan Malang-Surabaya, tiga sepeda motor, dan truk kontainer. 

Korban tewas diketahui atas nama M Panding Utomo (53) warga Desa Dengkol, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang tewas akibat mengalami luka pada kepala.

"Korban meninggal adalah pengendara sepeda motor Honda Supra dengan nomor polisi N 5719EAY," ungkap Kasatlantas Polres Malang, AKP Agnis Juwita Manurung melalui pesan singkat, Rabu (13/9/2023).

Baca juga: Truk Pengangkut Penggiling Padi Tabrak Gardu Listrik di Jalur Pantura, Arus ke Jakarta Macet

Sedangkan 2 orang korban lainnya, Nandaka Bagus Putra Pratama (22) warga Desa Tirtomoyo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, pengendara Honda Beat N 5341 GJ.

Ia mengalami luka pada tangan dan kaki kanan, dan Eny Hari Purwati (53) warga Desa Watugede, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, pengendara sepeda motor Honda Vario DK-6925-ADI. Ia mengalami luka pada kepala.

"Jadi ketiga korban itu adalah pengemudi sepeda motor yang ditabrak oleh Bus Tentrem," tuturnya.

"Sedangkan satu kendaraan lagi yang terlibat, truk Kontainer nomor polisi L 9626 UI yang dikemudikan Sudarto (44) warga Desa Ngrimbi, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang," imbuhnya.

Baca juga: Pemuda Mabuk yang Tabrak Polisi dan Wartawan di Surabaya Jadi Tersangka

Agnis menerangkan, kecelakaan itu bermula saat Bus Tentrem melaju dari arah Surabaya menuju ke Malang.

Kemudian setibanya di tempat kejadian perkara (TKP), bus tersebut menabrak dari belakang Honda Beat yang dikendarai oleh Nandaka Bagus Putra Pratama, yang melaju searah di depannya.

"Diduga pengemudi bus lalai karena tidak memperhatikan situasi arus lalu lintas," ujar Agnis.

Usai menabrak Nandaka, bus banting setir ke kanan. Namun, secara tiba-tiba dari arah berlawanan terdapat kendaraan sepeda motor yang dikendarai oleh M Panding Utomo, dan sepeda motor yang dikendarai Eny Hari Purwati.

"Saat itu motor yang dikendarai Eny dalam posisi berhenti di tengah jalan dan hendak belok ke timur. Namun karena jarak sudah dekat, sehingga tabrak samping terhadap kedua sepeda motor tersebut," jelasnya.

Baca juga: Berkendara dalam Keadaan Mabuk, Pelajar di Jayapura Tewas Usai Tabrak Trotoar

Dari arah berlawanan pula, mobil kontainer dengan yang dikemudikan Sudarto sedang melaju. Sehingga akibat jarak sudah dekat, bus Tentrem menabrak samping mobil kontainer.

Kini, sopir bus Tentrem tengah diperiksa oleh jajaran Satlantas Polres Malang. Akibat kecelakaan itu, kerugian material ditaksir mencapai Rp 30 juta.

"Kendaraan yang terlibat kecelakaan itu sudah kami amankan untuk pemeriksaan," pungkasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Muhaimin Iskandar Optimistis dengan Dukungan dari Kiai-kiai Jatim

Muhaimin Iskandar Optimistis dengan Dukungan dari Kiai-kiai Jatim

Regional
Di Boyolali, Puan Sebut Hidup di Indonesia Tak Berwarna Tanpa Seniman

Di Boyolali, Puan Sebut Hidup di Indonesia Tak Berwarna Tanpa Seniman

Regional
Saat Erupsi, 70 Pendaki Berada di Gunung Marapi

Saat Erupsi, 70 Pendaki Berada di Gunung Marapi

Regional
Gunung Marapi di Sumbar Meletus, Hujan Abu dan Kerikil Landa Warga Agam

Gunung Marapi di Sumbar Meletus, Hujan Abu dan Kerikil Landa Warga Agam

Regional
Alasan Tak Punya Pekerjaan, Warga Bintan Edarkan Sabu untuk Keperluan Hidup

Alasan Tak Punya Pekerjaan, Warga Bintan Edarkan Sabu untuk Keperluan Hidup

Regional
Ungkap Pertemuan dengan Luhut di Singapura, Puan: Kami Sepakat Pemilu Dilakukan dengan Netral

Ungkap Pertemuan dengan Luhut di Singapura, Puan: Kami Sepakat Pemilu Dilakukan dengan Netral

Regional
Korsleting Charger Hp Meledak, Kos di Sumbawa Hangus Terbakar

Korsleting Charger Hp Meledak, Kos di Sumbawa Hangus Terbakar

Regional
Ongkos Joki CPNS di Lampung Rp 300 Juta, Tersangka Terima Rp 20 Juta

Ongkos Joki CPNS di Lampung Rp 300 Juta, Tersangka Terima Rp 20 Juta

Regional
Gunung Marapi Erupsi, Warga Agam Rasakan Getaran dan Tercium Bau Belerang

Gunung Marapi Erupsi, Warga Agam Rasakan Getaran dan Tercium Bau Belerang

Regional
Kesulitan Akses Layanan Publik, Penyandang Disabilitas di Sumbawa Dorong Infrastruktur Inklusif

Kesulitan Akses Layanan Publik, Penyandang Disabilitas di Sumbawa Dorong Infrastruktur Inklusif

Regional
Sehari Mendengar Keluhan Penyandang Disabilitas Aceh Utara...

Sehari Mendengar Keluhan Penyandang Disabilitas Aceh Utara...

Regional
Cak Imin Targetkan Menang di Jombang, Mojokerto, dan Nganjuk

Cak Imin Targetkan Menang di Jombang, Mojokerto, dan Nganjuk

Regional
Girangnya Ibu-ibu Sambut Prabowo di Pandeglang: Di Televisi dan Aslinya Sama-sama Gemoy

Girangnya Ibu-ibu Sambut Prabowo di Pandeglang: Di Televisi dan Aslinya Sama-sama Gemoy

Regional
Puan Minta KPU Bicarakan bersama 3 Tim Pemenangan Calon soal Tak Ada Debat Khusus Cawapres

Puan Minta KPU Bicarakan bersama 3 Tim Pemenangan Calon soal Tak Ada Debat Khusus Cawapres

Regional
Lunasi Cicilan Iphone 11, Mantan Karyawan di Pangkalpinang Bobol Konter Ponsel

Lunasi Cicilan Iphone 11, Mantan Karyawan di Pangkalpinang Bobol Konter Ponsel

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com