Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Rudy Berani Bawa Anak Balitanya Mendaki Gunung Kerinci?

Kompas.com - 11/09/2023, 20:51 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com – Video Rudy Kukuh Setiawan membawa anak balitanya yang berusia 1 tahun 7 bulan mendaki Gunung Kerinci, Jambi, pada Agustus 2023 lalu, viral di media sosial.

Banyak netizen yang mempertanyakan alasan Rudy berani membawa anaknya mendaki gunung berapi tertinggi di Indonesia itu.

Baca juga: Bukan Hanya Kerinci, Balita yang Video Viral Sudah Mendaki 22 Gunung sejak Usia 4 Bulan

Rudy menjelaskan, sebelum membawa sang balita naik gunung, dia, istri, dan adik iparnya, sudah melakukan persiapan matang.

Termasuk soal keselamatan saat membawa anaknya, Isyanna Reviline Styawan (Anna).

Baca juga: Video Balita Dibawa Mendaki Gunung Kerinci Viral, Petugas Pos Beri Penjelasan

Adik ipar Rudy terlebih dahulu melakukan pemetaan ke Gunung Kerinci.

Sehingga dia telah mendapatkan data-data lengkap terkait Gunung Kerinci seperti jalur, sumber air, tempat aman dari angin untuk mendirikan tenda, serta mencari porter yang profesional.

Bahkan, ketika naik gunung membawa Anna, situasi pendakian dibuat berbeda dari yang biasa dilakukan.

Dia tidak akan memaksakan diri untuk summit atau menuju puncak apabila keadaan tidak aman.

Selain membawa peralatan mendaki yang mumpuni, Rudy juga membawa peralatan navigasi darat, alat komunikasi handy talky, obat-obatan, dan oksigen.

Sehingga apabila terjadi bahaya, dapat ditangani dengan benar.

"Untuk keamanan anak saya, sebulan sebelum mendaki saya sudah mapping, Mas, untuk melihat kondisi jalur, sumber air, dan medan yang berbahaya di Gunung Kerinci,” kata Rudy melalui sambungan telepon, Senin (11/9/2023).

Diketahui bahwa Rudy yang berlatar belakang mahasiswa pecinta alam dan relawan tim SAR ini, telah membawa Anna mendaki 22 gunung.

Di antaranya Kerinci, Rinjani, dan Gunung Agung.

Sebelumnya diberitakan, viral di media sosial video yang memperlihatkan seorang pendaki membawa serta anaknya yang masih balita ke Gunung Kerinci di Jambi.

Dalam video yang beredar, terlihat pria itu bersama anak balitanya berada di puncak Gunung Kerinci.

Balita itu menggunakan jaket tebal merah muda dan ayahnya mengenakan topi dengan perlengkapan pendaki. (Penulis Kontributor Jambi Suwandi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Regional
Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Regional
Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Regional
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

Regional
Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com