Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Karhutla, Pelajar di Palangkaraya Diminta Pakai Masker ke Sekolah

Kompas.com - 07/09/2023, 23:48 WIB
Dita Angga Rusiana

Editor

KOMPAS.com - Siswa di Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng) diminta untuk memakai masker saat pergi ke sekolah. Hal ini lantara kualitas udara di Kota Palangkaraya yang menurun akibat kebakaran hutan dan lahan. 

Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Palangkaraya, Aprae Vico Ranan mengatakan pemakaian masker sebagai antisipasi gangguan kesehatan terhadap siswa yang mengikuti kegiatan belajar mengajar. 

"Dinas Pendidikan sendiri sudah mengeluarkan surat edaran terkait satuan pendidikan saat beraktivitas menggunakan masker dan mengurangi aktivitas di luar sekolah. Bahkan apel pagi dan senam di setiap sekolah ditiadakan sampai situasi kembali normal seperti biasanya dengan tujuan demi kesehatan peserta didik," kata dia Rabu (6/9/2023), dikutip dari Antara. 

Baca juga: Karhutla Meluas, 35.000 Warga Sumsel Terkena ISPA

Dia juga meminta kepada para orangtua siswa untuk memperhatikan kondisi peserta didik agar jangan sampai terpapar asap karhutla

"Jangan sampai ada peserta didik yang mengalami gangguan pernapasan akibat asap karhutla tersebut menjadi korban. Alangkah baiknya para orangtua murid juga memperhatikan kondisi seperti sekarang ini, demi kesehatan bersama," katanya.

Ia berharap karhutla segara berakhir sehingga aktivitas belajar mengajar di sekolah kembali normal.

Aprae juga meminta para orangtua dan satuan pendidikan untuk selalu memantau kondisi kualitas udara di Kota Palangkaraya dengan mengunduh aplikasi ISPUnet.

"Satuan pendidikan bisa men-'download' (unduh) aplikasi ISPUnet yang dikeluarkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup. Apa yang disampaikan sudah ditekankan untuk menjadi perhatian dan dilaksanakan sebagaimana mestinya. Langkah ini terus diingatkan agar tidak terjadi dampak yang berkelanjutan," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com