SORONG, KOMPAS.com- Seorang wanita bernisial YS meninggal dunia usai menenggak racun rumput diduga setelah mengetahui suaminya berinisial ES selingkuh dengan wanita lain.
Kapolsek Salawati Ipda Ezard Pramardhia mengungkapkan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (28/8/2023).
YS, kata Kapolsek, mengetahui suaminya ES sedang berselingkuh di rumah wanita lain.
Baca juga: Sepasang Kekasih di Bengkulu Ditemukan Kritis Usai Tenggak Racun Rumput
Ezard menjelaskan, korban sempat mencurahkan isi hatinya melalui status WhatsApp.
"Karena frustasi, selama dua hari, YS curhat di status WhatsApp akan bunuh diri. Sekitar pukul 08.00 WIT, YS nekat minum racun rumput di rumahnya sesaat ketika anaknya dengan suaminya akan berangkat bekerja," katanya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (4/8/2023).
Anak dan suami YS menemukan tumpahan cairan racun di tubuh korban. Sedangkan YS sudah tak sadarkan diri.
Ezard menuturkan suami korban berusaha menolong istrinya untuk mengeluarkan racun. Namun karena kondisi korban semakin parah, YS dilarikan ke Rumah Sakit Kabupaten Sorong.
Baca juga: Jenazah Marinir Korban Penembakan KKB Dievakuasi ke Jakarta via Sorong
YS sempat mendapat penanganan medis selama dua hari di RSUD Kabupaten Sorong. Korban meninggal pada Kamis (31/8/2023).
"Iya benar korban sempat dirawat selama 16 jam pada hari Kamis korban meninggal dunia akibat racun tersebut padahal dokter sudah berusaha mengeluarkan racun dari tubuhnya nyawa korban tidak terselamatkan," ujar Kapolsek.
Kapolsek menyebutkan polisi baru menerima informasi usai korban meninggal dunia.
"Waktu minum racun itu belum ada laporan ke polisi, kita baru tahu kalau korban sudah ada di rumah sakit," tutur dia.
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.