Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa SMK di Ungaran Tewas Dikeroyok, Tersungkur di Halaman Rumah Warga

Kompas.com - 01/09/2023, 12:57 WIB
Dian Ade Permana,
Khairina

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Seorang pelajar SMK Negeri di Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Semarang Jawa Tengah meninggal diduga karena dikeroyok kelompok lain.

Kapolsek Kaliwungu Polres Semarang Iptu Supanjar Edi Waluyo saat dihubungi mengatakan kejadian tersebut berlangsung di Jalan Raya Ampel - Simo, Desa Kaliwungu Kecamatan Kaliwungu.

"Kejadiannya Kamis (31/8/2023) sekitar pukul 19.30 WIB, saat ini kasus masih dalam penyelidikan," ujarnya, Jumat (1/9/2023).

Baca juga: Siswa SMA di Aceh Dikeroyok Kakak Kelas, Dipukul dan Diinjak-injak

Supanjar mengatakan menurut saksi mata Sugimin (62), saat kejadian di depan rumahnya terdengar adanya keributan.

"Diperkirakan ada 10 orang lebih di depan rumah tersebut, kemudian ada suara seseorang meminta tolong," ujarnya.

Setelah Sugimin membuka pintu, terlihat seorang remaja tersungkur di halaman rumahnya. Melihat ada korban di halaman rumahnya, dia melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kaliwungu.

"Kami amankan lokasi kejadian, dan menghubungi Puskesmas Kaliwungu untuk mengevakuasi korban. Setelah pihak medis datang korban dibawa ke RS. PKU Muhammadiyah Boyolali untuk dilakukan tindakan medis, setelah mendapat perawatan intensif, korban dinyatakan meninggal dunia," kata Supanjar.

Baca juga: Tiga Pemuda Dikeroyok Sekelompok OTK, Satu Orang Kritis

Supanjar menambahkan korban berinisial AK (17) warga Desa Jetis Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Semarang.

"Dia siswa kelas XII salah satu SMK Negeri di Kaliwungu," terangnya.


"Belum diketahui pasti penyebab maupun motif pasti dari kejadian ini, saat ini Polsek Kaliwungu dan Satreskrim Polres Semarang sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut," ungkap Supanjar.

Dia mengimbau kepada orangtua untuk mengontrol pergaulan anaknya.

"Beri pengawasan yang ekstra kepada putra putrinya, bilamana bepergian dilakukan controlling perihal rekan bermain atau kelompok bermain. Selain pihak sekolah, peran orangtua di luar jam belajar mengajar di sekolahan sangatlah penting," harapnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Habitat Hiu Paus di Sumbawa Terancam Rusak, Pemprov NTB Terbitkan Pergub

Habitat Hiu Paus di Sumbawa Terancam Rusak, Pemprov NTB Terbitkan Pergub

Regional
Korban Erupsi Gunung Marapi asal Riau Dimakamkan, Sang Ibu 2 Kali Pingsan

Korban Erupsi Gunung Marapi asal Riau Dimakamkan, Sang Ibu 2 Kali Pingsan

Regional
Jokowi Batal Pakai Sandal Merah yang Disiapkan SMKN di NTT, Siswa dan Guru Kecewa

Jokowi Batal Pakai Sandal Merah yang Disiapkan SMKN di NTT, Siswa dan Guru Kecewa

Regional
Banjir di Kapuas Hulu Kalbar Rendam Ribuan Rumah dan Putus Akses Transportasi Warga

Banjir di Kapuas Hulu Kalbar Rendam Ribuan Rumah dan Putus Akses Transportasi Warga

Regional
Janjikan Bisa Loloskan Tes CPNS Kemenkumham, Pria di Banyumas Dibekuk Polisi

Janjikan Bisa Loloskan Tes CPNS Kemenkumham, Pria di Banyumas Dibekuk Polisi

Regional
Tangkap 8 Debt Collector yang Meresahkan Warga, Kantor Polda Jateng Dibanjiri Kiriman Bunga

Tangkap 8 Debt Collector yang Meresahkan Warga, Kantor Polda Jateng Dibanjiri Kiriman Bunga

Regional
Seminggu Usai Dilantik Jokowi, KSAD Pimpin Langsung Penembakan 400 Roket di Kebumen

Seminggu Usai Dilantik Jokowi, KSAD Pimpin Langsung Penembakan 400 Roket di Kebumen

Regional
Video Viral 'Dugem' di Salah Satu Kampus di Palembang, Kaprodi Minta Maaf dan Sebut Tidak Akan Terulang

Video Viral "Dugem" di Salah Satu Kampus di Palembang, Kaprodi Minta Maaf dan Sebut Tidak Akan Terulang

Regional
Jelang Natal dan Tahun Baru, Stok Beras di Solo Melimpah Capai 10.400 Ton

Jelang Natal dan Tahun Baru, Stok Beras di Solo Melimpah Capai 10.400 Ton

Regional
Ayah dan Anak Tewas Dibunuh di Maros, Anak Perempuan Berhasil Selamat

Ayah dan Anak Tewas Dibunuh di Maros, Anak Perempuan Berhasil Selamat

Regional
Ditemukan Warga, Pelaku yang Tega Buang Bayi di Jembatan Gunungpati Semarang Dikejar Polisi

Ditemukan Warga, Pelaku yang Tega Buang Bayi di Jembatan Gunungpati Semarang Dikejar Polisi

Regional
Sejumlah Los Pasar Legi Solo Kemalingan, Pengelola Pasar Cek CCTV

Sejumlah Los Pasar Legi Solo Kemalingan, Pengelola Pasar Cek CCTV

Regional
Di Hadapan Mahasiswa Bengkulu, Anies Sebut IKN Belum Prioritasnya

Di Hadapan Mahasiswa Bengkulu, Anies Sebut IKN Belum Prioritasnya

Regional
Sang Ibu Menunggu Wilki di Kaki Gunung Marapi

Sang Ibu Menunggu Wilki di Kaki Gunung Marapi

Regional
Langgar Aturan, Puluhan Rumah di Baubau Dibongkar Satpol PP

Langgar Aturan, Puluhan Rumah di Baubau Dibongkar Satpol PP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com