Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Nelayan Hilang di Perairan Bengkulu Ditemukan Selamat

Kompas.com - 29/08/2023, 07:55 WIB
Firmansyah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com - Kepala Basarnas Bengkulu, Muslikun Sodik mengatakan, sembilan nelayan yang dinyatakan hilang sejak Minggu (27/8/2023) berhasil ditemukan Tim SAR di perairan Selolong, Kabupaten Bengkulu Utara, Senin (28/8/2023) dalam keadaan selamat.

"Sembilan nelayan yang hilang ditemukan semua dalam kondisi sehat. Mereka mengalami kerusakan kapal di tengah laut. Saat ini para nelayan telah kembali ke Kota Bengkulu," kata Muslikun Sodik, saat dikonfirmasi Kompas.com, melalui telepon, Senin (28/8/2023).

Baca juga: Kecelakaan Kapal di Perairan Bengkulu, 9 Nelayan Hilang

Tim SAR melakukan pencarian di perairan Bengkulu mulai dari Kota Bengkulu hingga perairan laut di Kabupaten Bengkulu Utara, tepatnya perairan Lais tempat sembilan nelayan hilang kontak.

Kerja keras tim SAR membuahkan hasil saat berada di perairan Selolong.

Adapun kesembilan nelayam itu yakni, Deki Setian (35), Jenggo (45) kapten kapal, Een (35), Dodi (35), Edi (60), Idon (45), Engki (40), Evi (54), Inal (60).

"Semua dalam keadaan selamat dan sehat. Sudah kembali ke keluarga masing-masing," jelas Muslikun.

Baca juga: Peletak Kardus Hitam yang Hebohkan Warga Bengkulu Diamankan, Paket Berisi Batu

Sebelumnya diberitakan, sebanyak sembilan nelayan Bengkulu dinyatakan hilang kontak usai kapal yang mereka tumpangi alami kecelakaan di Perairan Lais, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, Minggu (27/8/2023).

Kepala Basarnas Bengkulu, Muslikun Sodik dalam pesan tertulisnya yang diterima kompas.com, Senin (28/8/2023) menuliskan kronologi kejadian yang diterima pada Minggu, 27 Agustus 2023 pukul 03.00 WIB.

Kapal Nelayan dengan POB (Person On Board) 9 orang tersebut berangkat dari Pantai Bengkulu (Malabrough) menuju Perairan Lais untuk mencari ikan di laut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Regional
Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Regional
Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Regional
9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Regional
Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Regional
Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Regional
Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Regional
Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Regional
KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

Regional
Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Regional
Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Regional
442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

Regional
Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Regional
Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com