Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Remaja Bunuh Temannya Sedang Tidur di Riau, Korban Dibacok Parang

Kompas.com - 24/08/2023, 16:45 WIB
Idon Tanjung,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Seorang remaja berinisial J (15), nekat membunuh temannya, K (30), di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau.

Korban dihabisi saat sedang tidur, dibacok menggunakan parang

Kapolres Inhil, AKBP Norhayat menjelaskan, pelaku membunuh korban pada 22 Juli 2023. Aksi tersebut sudah direncanakan pelaku terlebih dahulu.

Baca juga: Kronologi 3 Sekawan Bunuh Temannya yang Tak Patungan Beli Miras, Tidak Dicurigai Saat Kuburkan Korban

"Pelaku masuk ke rumah korban dan membacok korban yang saat itu sedang tidur," ujar Norhayat saat dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Kamis (24/8/2023).

Setelah membunuh korban, pelaku mencuri satu unit telepon seluler dan satu kalung emas milik korban. Selanjutnya, pelaku kabur ke Kalimantan Barat (Kalbar).

Tiga hari kemudian, 25 Juli 2023, warga dihebohkan dengan temuan mayat korban sudah membusuk di dalam rumahnya, di Kelurahan Mandah, Kecamatan Mandah, Kabupaten Inhil.

Baca juga: Bocah di Lampung Tengah Minta Polisi Tangkap Ayahnya: Bapak yang Membunuh Ibu Saya

"Tetangga korban mencium adanya bau busuk dan melihat banyak lalat beterbangan di depan jendela rumah milik korban. Setelah dilaporkan ke pihak kepolisian, ditemukan korban sudah meninggal dunia dengan kondisi membusuk," kata Norhayat.

Dari keterangan warga, korban tinggal sendirian di rumahnya.

Setelah dilakukan penyelidikan oleh Satreskrim Polres Inhil, terungkap bahwa korban tewas dibunuh. Pelaku adalah teman dekat korban, J, yang masih anak di bawah umur.

Pelaku berhasil ditangkap polisi di Kalimantan Barat.

Diberitakan sebelumnya, seorang pelaku pembunuhan ditangkap Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Indragiri Hilir (Inhil), Riau.

Kapolres Inhil AKBP Norhayat saat dikonfirmasi mengatakan, pelaku masih remaja, J (15).

"Pelaku membunuh korban berinisial K (30), yang merupakan teman dekatnya," kata Norhayat kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Kamis (24/8/2023).

Norhayat menyebut, pelaku ditangkap tim Satreskrim Polres Inhil di wilayah Kalimantan Barat, Rabu (16/8/2022).

Berdasarkan hasil pemeriksaan, pelaku nekat membunuh sahabatnya itu karena sakit hati. Pembunuhan telah direncanakan.

"Motif asmara. Pelaku mengaku pacarnya direbut oleh korban. Aksi pembunuhan itu sudah direncanakan pelaku," ungkap Norhayat.

Pelaku, sambung dia, menghabisi korban dengan menggunakan parang. Pelaku menebas leher korban saat korban tidur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com