Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Veteran Sanjoto, Rekan Ahmad Yani untuk Generasi Muda

Kompas.com - 17/08/2023, 22:58 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Kapten CPM (Purn) Sanjoto (93) adalah sesepuh TNI atau Veteran Perang yang dekat dengan Jenderal Anumetra Ahmad Yani, pendiri Batalyon Infanteri Banteng Raiders Semarang.

Sanjoto turut menghadiri upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-78 di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, Kota Semarang, Kamis (17/8/2023). 

Dalam acara tersebut, dia memuji kecerdasan generasi muda dalam menciptakan teknologi baru. Seperti anak SMK yang berhasil membuat kendaraan listrik. Dia juga berpesan untuk generasi muda untuk yakin dalam menjalani hidup.

Baca juga: Kisah Veteran Perang Dwikora dalam Pertempuran di Long Midang Kaltara

"Pesan saya supaya bangkit, lawan keragu-raguan, anak sekarang itu masih sering ragu-ragu, jangan takut, lawan keragu-raguannya, maju terus, untuk Indonesia maju. Di atas pundak kalian nanti, memikul tugas besar. Ini bukan berharap, ini harus buat kalian," tuturnya ditemui usai upacara. 

Sanjoto menjadi penerima Bintang Sewindu yang merupakan cikal bakal TNI dan Bintang Gerilya karena sebagai pelaku perang gerilya bersama Panglima Besar Jenderal Soedirman.

Baca juga: 5 Mahasiswi Ikip Veteran Semarang Jadi Korban Pelecehan Seksual Pegawai Kemahasiswaan

"Tahun 1943 melucuti senjata Jepang di daerah Solo. Tahun 1948 saya gerilya merebut kembali kedaulatan dan kemerdekaan Indonesia dan berhasil. Saya juga yang mengawal Pak Soedirman dan mengawal Pak Yani," ungkapnya. 

Pada 1942, Sanjoto mengawali perjuanganya dengan bergabung dalam Angkatan Muda/Pelajar Surakarta. 

Diceritakan, Sanjoto dan Ahmad Yani sudah saling mengenal saat bertugas di Tegal dalam misi penumpasan DI/TII. Di Detasemen Polisi Militer Tegal, Ahmad Yani pernah membuat SIM Militer dan yang menguji adalah Sanjoto yang berpangkat Sersan.

Sosok pejuang yang hampir berusia satu abad itu mengatakan kini sudah tidak dapat menemui teman seperjuangannya.

"Teman saya banyak, tapi saya cari sudah enggak ada, tinggal dua udah meninggal dunia," katanya.

Dia mengaku senang perjuangannya di masa lampau dihargai dengan selayaknya. Sanjoto kini memeroleh uang pensiun.

Pada 2020, Pemerintah Provinsi Jateng, REI, dan Denpom Semarang bergotong royong memperbaiki rumahnya di Jalan Belimbing Raya Nomor 34 Kelurahan Peterongan, Semarang Selatan, Kota Semarang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com