Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat 78 Penyelam Diterjunkan Angkat 3 Ton Sampah dari Teluk Ambon...

Kompas.com - 14/08/2023, 07:44 WIB
Pythag Kurniati

Editor

AMBON, KOMPAS.com - Sebanyak 78 penyelam diterjunkan dalam aksi bersih-bersih laut di Teluk Ambon. Aksi ini juga diikuti pegawai pemerintah, pemerhati lingkungan, dan masyarakat.

Mereka berhasil mengumpulkan 3 ton atau 3.296,8 kilogram sampah dari Teluk Ambon.

Baca juga: Perahu yang Ditumpangi 6 Pria Tenggelam di Teluk Ambon, Semua Korban Selamat

"(Dari 3 ton sampah) Terbagi atas sampah laut 1.050 kilogram dan sampah darat atau pantai sebanyak 2.246,8 kilogram," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Maluku Erawan Asikin, Sabtu (12/8/2023) malam, seperti dikutip Antara.

Sampah-sampah itu terdiri dari sampah industri, sampah plastik, sampai sampah rumah tangga.

Selain untuk "membebaskan" laut dari sampah, kegiatan tersebut juga dilakukan dalam rangka menyambut hari ulang tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Baca juga: Mangrove Teluk Ambon Mendadak Mengering dan Mati, Diduga Terpapar Limbah PLN

Sampah di Desa Poka

Ilustrasi laut.SHUTTERSTOCK Ilustrasi laut.

Sementara itu, Asisten II Setda Maluku Habibah Saimima menjelaskan, temuan sampah terbanyak berada di Teluk Ambon bagian Desa Poka.

Menurut dia, sampah yang tertampung di perairan desa tersebut sebanyak 47,42 persen dan berasal dari tujuh aliran sungai.

"Penelitian LIPI mengkaji banyak sampah terapung di beberapa lokasi di Teluk Ambon, hal ini adalah sesuatu yang tidak diinginkan, dan Desa Poka dengan kelimpahan sampah terbanyak yaitu 47,42 persen dari 7 lokasi aliran sungai lain yang ada di Teluk Ambon, sehingga menjadikan Poka sebagai lokasi kegiatan disaat ini sudah sangat tepat,” katanya, dikutip dari Tribun Ambon.

Baca juga: Aktivitas Bakar Sampah Meningkat, Kualitas Udara di Kota Yogyakarta Memburuk


Peningkatan

Menurut dia, terjadi peningkatan sampah domestik terutama sampah plastik dalam kurun waktu 20 tahun terakhir.

Di satu sisi, Maluku adalah provinisi dengan luas laut mencapai 92,4 persen.

“Dengan potensi yang ada tentunya Provinsi Maluku, sangat siap dalam mewujudkan implementasi kebijakan ekonomi biru, yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Pusat hal ini juga sejalan dengan misi pemerintah provinsi maluku, yakni sumber daya alam yang berkelanjutan," katanya.

"Untuk itu, kebersihan dan kualitas lingkungan terutama di pesisir dan laut perlu dijaga dan dilestarikan,” lanjutnya.

Sumber: Antara

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunAmbon.com dengan judul Perairan Desa Poka Paling Banyak Kelimpahan Sampah dari Sungai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com