Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Buton Tengah AKBP Yanna Nurhadiana mengungkapkan, kapal pincara itu diduga membawa 48 orang.
"Tiba di tengah laut, mesin kapal mati dan oleng sebelah kiri dan ada beberapa korban yang selamat," jelasnya.
Atas kejadian ini, polisi mengamankan SH, nakhoda kapal pincara, di Markas Polres Buton Tengah.
Peristiwa pada dini hari ini bermula saat para warga Desa Lagili hendak pulang usai menonton acara Hari Jadi Kabupaten Buton Tengah.
Sebanyak 15 korban jiwa dalam insiden kapal tenggelam di Buton Tengah sudah dimakamkan pada Senin sore. Para korban dikebumikan secara massal di tempat permakaman umum (TPU) Desa Lagili.
Baca juga: Nakhoda Kapal Pincara yang Menewaskan 15 Warga di Buton Tengah Diamankan Polisi
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Baubau, Defriatno Neke; Kontributor Kendari, Kiki Andi Pati; | Editor: Khairina, Robertus Belarminus, Ardi Priyatno Utomo), Kompas.id
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.