Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curi Mesin Tempel Kapal Seharga Rp 25 Juta, 2 Nelayan di Nunukan Ditangkap

Kompas.com - 16/07/2023, 15:40 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Michael Hangga Wismabrata

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Sebatik Timur, Nunukan, Kalimantan Utara, mengungkap kasus pencurian sebuah mesin tempel/mesin perahu nelayan 15 PK merk Yamaha Enduro.

Dalam kasus ini, dua nelayan berinisial AR dan JS ditangkap karena berkomplot mencuri mesin kapal milik Syamsuddin (49), warga Jalan Haji Kambolong, RT 02 Desa Balansiku, Sebatik.

Baca juga: Buat Laporan Palsu Kasus Pembegalan, Pencuri Baju di Ungaran Ditangkap

‘’Saat mau melaut, korban terkejut karena mesin tempelnya sudah terlepas dari perahu. Korban sudah mencari kemana mana tapi tidak ketemu, sehingga melapor ke polisi," ujar Kapolsek Sebatik Timur, Iptu Ricko Veandra, Minggu (16/7/2023).

Setelah dilakukan penelusuran dan olah tempat kejadian perkara, polisi mencurigai tersangka AR, warga Jalan Pantai Indah RT 03 Desa Tanjung Aru.

Baca juga: Kontras Umumkan Hasil Investigasi Terduga Pencuri Dianiaya Oknum TNI di Deli Serdang

Setelah diselidiki, polisi melihat mesin kapal milik Syamsuddin ada di dalam rumah AR. Polisi pun segera menangkap AR dan digelandang ke kantor polisi. 

AR bahkan mengakui ia mencuri mesin tempel tersebut bersama JS. Polisi langsung memburu JS di rumahnya yang ada di Desa Balansiku.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com